MUARO JAMBI.(Benuanews.com)-Maraknya ilegal drilling dikawasan Bahar Selatan , Kapolda Jambi mengintruksikan untuk dilakukan tindakan pelaku illegal drilling.sabtu,10/04/21
Penindakan aktifitas Illegal Drilling (pengeboran minyak illegal) di RT. 08 Desa Bukit Subur Kec. Bahar Selatan Kab. Muaro Jambi ,Personil gabungan TNI dan anggota Polsek bahar selatan dan polsek sungai bahar sebanyak 20 Personil.
Penindakan penutupan sumur ilegal drilling saat ini merupakan kegiatan imbangan sehubungan operasi ilegal drilling yang dimulai sejak tanggal 1 April 2021 oleh Polres Muaro Jambi.
Dilokasi ilegal driling saat ini tidak ada kegiatan namun masih ada sumur-sumur yang ditinggalkan pemiliknya yang diperkirakan masih aktif / mengeluarkan minyak.
Personil dari Koramil 415-13/Mestong agar bersama personil Polri melakukan penutupan sumur-sumur yang ditemukan masih dalam keadaan aktif dan selalu menjaga situasi Kamtibmas agar kegiatan dapat berjalan dengan baik.
Datakan sumur-sumur yang ditemukan masih aktif,Lakukan penutupan terhadap sumur-sumur tersebut dengan cara di cor.
Pasang police line pada setiap sumur yang ditutup,Lakukan pengamanan terhadap barang bukti yang ditemukan yang diduga ada kaitannya dengan tindak pidana ilegal drilling.
Telah dilakukan Himbauan kepada warga sekitar lokasi ilegal drilling agar tidak melakukan kegiatan ilegal drilling kembali.
penutupan terhadap sumur ilegal drilling sebanyak 12 (dua belas) sumur yang diperkirakan masih aktif.
Tidak ditemukan pelaku atau barang bukti dalam kegiatan ini.
Kegiatan berjalan lancar dan berakhir sekira pukul 14.30 wib dan situasi dalam keadaan aman.
Kasubag Humas polres muaro jambi AKP. AMRADI penindakan aktifitas ilegal drilling (pengeboran minyak ilegal) didesa Bukit subur Kec.Bahar Selatan Kab.Muaro Jambi akan terus dilakukan.
(*/Eko)