Lamongan,- Pemakaman seorang warga desa Bulutengger Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan Jawatimur, Minggu (11/07/2021) menjadi viral.
Hal ini dikarenakan jenazah Mbah Kastri yang sudah meninggal tahun 1992 asal desa Bulutengger Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan saat dibongkar kondisinya masih utuh, tulang belulangnya terbungkus kain kafan yang masih sempurna.
Pada hari Minggu (11/07/2021) cucu mbah Kastri yang bernama ibu Yuliatin binti Suwaji (45) meninggal. Atas permintaan keluarga jenazahnya dimakamkan satu liang lahat dengan neneknya.
Ketika proses penggalian liang lahat dilaksanakan oleh penduduk setempat didapati jenazah almarhumah Mbah Kastri dalam keadaan utuh terbujur yang masih dibalut kain kafan.
Tentu hal ini membuat decak kagum dari para warga yang hadir di tempat pemakaman, dan spontan menyebut asma Allah SWT. Dengan cepat berita itupun menyebar melalui medsos dan seketika menjadi viral di seluruh penduduk desa.
Bapak Suwaji ayah dari almarhumah Yuliatin dan juga menantu Mbah Kastri mengatakan “Memang sengaja kami jadikan satu liang dengan neneknya.” katanya. Suwaji juga terharu dan bangga dengan kondisi jenazah ibu mertuanya “Berarti prilaku ibu (alm Mbah Kastri) selama hidup di dunia tergolong baik” katanya.
Sumadi Kades Bulutengger yang juga cucu dari Mbah Kastri ketika dihubungi benuanews.com memberikan keterangan “Mbah Kastri waktu meninggal sekitar usia 85 tahun dan semasa hidupnya memang nggak neko- neko, jujur dan rajin ibadah. Terlebih sifat mbah Kastri yang selalu memperhatikan anak cucunya dan baik terhadap famili dan tetangganya” jelasnya.
Ust. Ishak Ismail Ta’mir Masjid Desa setempat mengatakan “Ini bisa menjadi tadzabur bagi kita semua dimana prilaku baik selama dalam kehidupannya baik dengan keluarga maupun dengan orang lain, terlebih dengan Allah SWT sangatlah penting” ucapnya.
Seraya mengajak kita semua untuk lebih meningkatkan keimanan kita semua apalagi dimasa pandemi seperti saat ini, pungkasnya. (Cak Wan/red).