Wakil Bupati Drs. H. Ali Rahman, M.T menghadiri Peresmian Kantor Cabang Natar PT. BPR Syariah

b730690b6d2d017f1078e4bab98de8e2.jpeg

WAY KANAN, benuanews.com – Wakil Bupati Drs. H. Ali Rahman, M.T bersama Ketua DPRD Way Kanan, Nikman, S.H dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab, Ir. Kussarwono, M.T menghadiri Peresmian Kantor Cabang Natar PT. BPR Syariah Way Kanan di Jl. Raya Natar Desa Merak Batin Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (29/09/2022).

Dihadiri oleh Kepala OJK Provinsi Lampung, Bambang Hermanto, Dirut PT. BPRS Way Kanan beserta jajaran, Aparatur Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan serta Unsur Kecamatan Natar, Wabup Ali Rahman dalam sambutannya menyampaikan bahwa perkembangan perekonomian Syariah di Indonesia cukup pesat, ditandai oleh maraknya pertumbuhan industry ekonomi dan keuangan Islam seperti perbankan, asuransi, pasar modal, pasar uang, pasar obligasi, keuangan mikro yang diimbangi oleh pertumbuhan lembaga-lembaga pendidikan tinggi yang membuka program studi ekonomi dan keuangan Islam.

Sehingga poteni menggarap pasar muslim masih terbuka lebar dan tentunya kondisi tersebut merupakan lahan bagi para penggiat perbankan syariah, termasuk para pengelola BPRS Way Kanan.

“Atas nama Pemkab Way Kanan, Saya menyambut baik dan mengapresiasi peluncuran Kantor Cabang Natar Bank Syariah Way Kanan ini, yang merupakan bagian dari upaya kita bersama mengembangkan ekonomi syariah di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan. Dan Saya meyakini BPRS Way Kanan dapat terus melakukan pendekatan melalui edukasi yang benar dan transparan”, ujar Wabup Ali Rahman yang meresmikan Kantor Cabang Natar PT. BPRS Way Kanan.

Dirinya juga berpesan kepada masyarakat calon nasabah, mengenai karakteristik produk layanan jasa keuangan yang tersedia, BPRS Way Kanan harus kreatif dalam mencari sumber dana murah, dari berbagai lembaga sosial berbasis syariah serta terus berinovasi menciptakan produk dan jasa keuangan syariah yang menarik, mudah diakses dan biaya murah, sehingga diharapkan lembaga syariah dapat menajdi penggerak sektor riil untuk membuka lebih banyak kesempatan kerja, sehingga dapat megurangi ketimpangan dan menghadirkan pemerataan kesejahteraan masyarakat. (Sarnubi)

scroll to top