LABUSEL-BENUANEWS.COM.SUMUT
Sekitar Ribuan orang masyarakat Labuhanbatu Selatan(Labusel)long March Aksi Bela Palestina sebagai wujud kepedulian sesama manusia dengan melakukan pawai ber jalan inti Kota menuju Aula SBBK Kotapinang pada Minggu (29/10).
Aksi tersebut merupakan aksi peduli Palestina yang di prakarsai beberapa organisasi Islam di awali dengan pelaksanaan sholat Ghoib di masjid Al Musthafa Kotapinang dan dilanjutkan dengan Long March menuju SBBK kotapinang dengan rute jalan masjid Raya menuju Jalan Pulo dan jalan sudirman sebagai inti Kota berakhir di halaman SBBK kotapinang.
Sepanjang jalan tampak ribuan masyarakat menyatu dengan Ormas Islam lainnya memadati jalan Sudirman yang diperkirakan berjumlah 2.500 orang, membuat jalan sedikit macet. Namun pihak lalulintas telah mengantisipasinya dengan mengarahkan ke jalur alternatif lain dan melakukan pengamanan di setiap persimpangan.
Selain masyarakat aksi peduli Palestina juga di ikuti para santri dari berbagai Pondok Pesantren seperti Dar Al Ma’arif Basilam Baru, Ahmadul Jariah dan Al Rasyid serta sekolah SMK Ki Hajar dewantara.
Dalam orasinya, Yazid sebagai Korlap menyampaikan aksi kemanusiaan peduli Palestina merupakan wujud kepedulian masyarakat Labuhanbatu Selatan atas penderitaan warga Palestina yang begitu menderita akibat penjajahan yang dilakukan zionis israel.
Sementara Ust. Syafaruddin Harahap yang menggugah peserta aksi dengan lantunan shalawat membuat seisi ruangan di penuhi dengan lantunan shalawat dan takbir penuh khidmat.
Sedangkan Ust. Maratamin Harahap selaku Ketua MUI Labusel dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Aksi kemanusiaan peduli Palestina yang dirangkai dengan penggalangan dana dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan. Kiranya bantuan yang akan disalurkan kepada warga Palestina dapat bermanfaat demi keberlangsungan hidup mereka.
Dalam penyampaian sikap masyarakat Labusel di bacakan Fery Andhika Dalimunthe dengan menyampaikan 5 tuntutan yaitu meminta Pemerintah untuk memfasilitasi Relawan Indonesia yang ingin membantu langsung rakyat Palestina dan melakukan tindakan konkrit atas konflik Palestina dan Israel.
Selanjutnya masyarakat Labusel mendesak pemerintah memutus segala bentuk hubungan kerjasama dengan Israel dan memboikot seluruh produk Israel yang masuk ke Indonesia serta mengutuk keras atas sikap keberutalan Israel terhadap masyarakat Palestina.
Usai membacakan Pernyataan Sikap, para ketua Ormas Islam dan Organisasi Kepemudaan Islam secara bergiliran menandatangani pernyataan sikap bersama tersebut.
Ada hal yang menarik dalam aksi kemanusiaan Bela Palestina yaitu kehadiran Wakil Bupati Labusel H. Ahmad Padli Tanjung di tengah-tengah masyarakat. Dengan orasinya yang begitu bersemangat memacu masyarakat yang hadir bangkit semangatna dengan sesekali mengucapkan takbir.
Wabup Labusel H.Ahmad padli Tanjung S.Ag juga menyerahkan bantuan dari Pemkab kepada panitia aksi yang sekaligus juga dirangkai dengan penggalangan dana kemanusiaan sebesar 57 juta rupiah, kemudian IDI di serahkan dr. Ahmad Ridwan Ritongan sebesar 38 juta rupiah, Masyarakat Labusel yang diserahkan Hj. Netty sebesar 62 juta rupiah, Desa Mampang yang di serahkan Camat Kotapinang sebesar 7 juta rupiah dan perkiraan sementara dana terkumpul sebesar 167 juta rupiah.
Disamping itu, pihak ponpes juga memberikan donasinya kepada panitia Aksi penggalangan dana seperti Ponpes Dar Al Ma’arif, Al Rasyid, Ahmadul jariah dan ponpes lainnya.
Usai memberikan bantuan kepada panitia penggalangan dana, Wabup H. Ahmad Padli Tanjung mengatakan pada media, Pada momentum Aksi Kemanusiaan peduli Palestina telah tercipta kolaborasi antara pemkab Labusel dan Ormas Islam yang begitu harmonis dengan satu tujuan membantu rakyat palestina. Pemerintah pusat sampai ke Daerah pada perinsipnya siap membantu dalam tragedi kemanusiaan tersebut.
Beliau berharap dengan bantuan yang telah di himpun dari berbagai elemen masyarakat dapat dirasakan masyarakat Palestina, sebab hal itu merupakan sebuah kewajiban setiap manusia terhadap manusia yang lain.Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bantuannya kepada warga Palestina yang berada dalam konflik.
Hadir dalam aksi kemanusiaan, Wabup H. Ahmad Padli Tanjung, Ketua MUI, Ust. Maratamin Harahap, Ass 2, Ir. Ralikul Rahman, Ass 3 Drs. Fuadi, Ketua PD Alwasliyah Feri Andikha Dalimunthe, PD Muhammadiyah H. A. Pohan, PC NU H. Makmur Ismail, Ketua Yayasan REFAH, H. Ilham Siregar, Ketua IDI, dr. Ahmad Ridwan Ritonga dan para ketua Ormas Islam, OKI , Perwiritan serta masyarakat.
Aksi kemanusiaan peduli Palestina di tutup dengan lantunan do’a yang begitu menyentuh oleh Al Ustad H. Mulkan Nasution yang di amini seluruh peserta aksi. Akhirnya para peserta aksi membubarkan diri dengan tertib dan aman.(K.Nasution)