PENGAKUAN SEORANG ADVOKAT/ PENGUSAHA NAIK BIS NPM PADANG KE MEDAN

IMG-20220313-WA0008.jpg

Padang, Benuanews.com,- Jonaidi SH, MH baru tiba di halaman loket NPM berlokasi jl. S. Parman samping Pangeran Bach Hotel Padang Barat Kota Padang, Pengakuan Jonaidi, SH, MH profesi Advokat kondang di Medan juga Pengusaha asal Kambang Prsisir Selatan Sumbar.

Baru tiba diloket NPM duduk dikursi tertata rapi, berhembus angin alami, pada halaman super loket luas, nampak disamping masjid yang megah sekitar 100m dari tempat duduk, seberang jalan Polsek Padang Barat dan Asrama, berarti beribadah dan keamanan tak perlu sanksi,

“Saya bayar tiket Pelayan tiket cukup pegang hp klic-klic print tiket online lengkap tulisannya harga, nama, tujuan, pkl berangkat, nomor kursi. Tidak sampai 5 menit urusan tiket selesai” ujar Jonaidi.

Dengan rasa heran dilayani seperti di airport, saya berfoto depan mobil yang mau saya naiki, ternyata seorang laki-laki dengan mic dan speaker hitam ukuran sedang mengumandankgkan suara jelas speaker sound jernih benar-benar vokal tak perlu bertanya lagi uraiannya tentang naik Bis, tujuan, nama-nama penumpang, diperiksa satupersatu, bis BA 7021 NU tancap pukul 10-00 tanggal 11-3-2022.

Kursi dalam mobil rapi, mantap diduduki, juluran kaki kedepan lapang karena tempat duduk kulit cukup mewah semua padat, ada tempat cas hp tiap penumpang, ada gantungan makanan dan minuman kecil, kabin bagasi cukup luas untuk tas ransel tertutup,

Supir, kondektur yang ramah ternyata sudah tiba antarkan kami di Bukittinggi berhenti toko Sanjai yg berdiri karyawan menanti kami turun, belanjalah kita, shalat, minum.

Jadawal Ashar tiba di Lubukbangku 50 Kota restoran sediakan makan nasi dan soto Padang yang tak kalah rasa dengan soto Garuda,

Komunikasi penumpang dengan pak Supir dan kondektur berjalan baik, yg saat itu ada penumpsng anak-muda rombongan 12 orang dari Padang yang akan mau kerja ke Jepang, mereka seperti sangat menikmati nyamannya naik NPM,

Saya lihat tiap berhenti seorang berambut keriting diikat selalu menyapu lantai mobil bila penumpang turun, saya mikir begitunya sayangnya dengan mobil mereka, kaca mobil di siram air, dilap.

Sang supir membawa kami sangat mantap menarik mobil, tidak ada ugal-ugalan, lansam saat sepi tancap gas,

Akhirnya kami tiba di loket NPM Medan dengan selamat semua, tak satupun yg pusing/mabuk, yang berada depan SPBU Jl. Sisingamangaraja Marendal Kota Medan.
Baru pertama ini naik NPM antar propinsi rasa ketagihan bertumbuh,
Akhirnya ; semoga NPM Pertahankan pelayanan, kebersihan, kesopanya, pemberhentian sa’at dan jam makan dan jam shalat.

(Marlim)

scroll to top