Pasaman Barat, Benuanews.com,- Peduli terhadap korban gempa Pasaman Barat, Relawan Anies For President 2024 menyerahkan bantuan, Kamis, (3/3/2022)
Bantuan diserahkan langsung Ketua Umum Relawan Anies Sumbar Darmawi yang diterima oleh perwakilan korban gempa.
Ketua Umum Anies Sumbar Darmawi menyampaikan, bantuan berupa makanan, mie instan dan air mineral sebagai bentuk kepedulian pihaknya terhadap bencana yang menimpa saudara-saudara di Pasaman Barat.
“Begitu mendengar ada musibah, kita langsung bergerak mengumpulkan bantuan untuk korban gempa” ujar Darmawi.
Selanjutnya, kata Darmawi kedepannya pihaknya akan menghitung apa yang dibutuhkan masyarakat. “Insya Allah kita akan kumpulkan donasi lagi buat saudara-saudara kita di sini” ungkap Darmawi yang juga didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kab Pasaman Barat
“Mudah-mudahan ini bermanfaat. Ini spontanitas kita sebagai Relawan Anies yang membuktikan bukan hanya Anies Baswedan yang peduli tetapi kita sebagai Relawan kita juga peduli,” ujarnya.
Masih kata Darmawi ini merupakan suatu kebahagiaan tersendiri bagi relawan Anies Sumbar, yang telah bisa ikut membantu meringankan beban masyarakat Pasaman Barat yang sedang tertimpa musibah.
Selanjutnya Darmawi menghimbau kepada masyarakat Minang baik yang di kampung halaman, maupun yang di perantauan, agar ikut membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah gempa. Tidak lupa dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan Anies dan donatur yang sudah ikut berdonasi untuk korban gempa Pasaman Barat ini.
Darmawi yakin ada hikmah dibalik musibah ini. Untuk itu Darmawi berharap agar masyarakat Pasaman Barat diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kab Pasaman Barat Endra atas nama masyarakat dan pemerintah Kab Pasaman Barat mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diserahkan Relawan Anies Sumbar ini.
“Kita ucapkan terimakasih atas semangat ini, sudah jauh-jauh datang ke sini, punya perhatian untuk Pasaman Barat,” katanya.
Ia berharap, untuk beberapa hari ke depan yang paling dibutuhkan untuk pengungsi berupa tenda. “Mohon pak. Terimakasih ” sebutnya.
(Marlim)
