Melalui DEA Diharapkan Dapat Meningkatkan SDM Bidang Tehnologi Komunikasi

IMG-20210624-WA0039.jpg

Mataram NTB – Pemerintah Kota Mataram berkolaborasi dengan BPSDM Kominfo Surabaya menyelenggarakan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) tahun 2021. Acara dilaksankan pada tanggal 24-25 Juni 2021, dengan jumlah peserta sebanyak 70 orang yang berasal dari berbagai latarbelakang.

Dalam sambutan pembukaan di Ruang Kenari Wali Kota Mataram, Kamis (24/06/2021) Kepala Diskominfo Kota Mataram I Nyoman Swandiasa mengapresiasi inisiatif dari lembaga penyelenggara untuk mendorong masyarakat untuk memanfaatkan digital entrepreneur yang saat ini sedang berkembang pesat.

Nyoman memberikan gambaran bahwa saat Pemerintah Indonesia menyatakan status pandemi Covid-19, terdapat dua sektor yang mengalami peningkatan pesat yakni sektor kesehatan dan sektor informasi dan komunikasi, bahkan dalam 2 tahun terakhir progres peningkatan valuasi mencapai 400%.

Jika merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), transaksi yang terjadi di toko online, pada tahun 2020, potensi pasar e-Commerce di Indonesia sekitar 1.850 triliun rupiah, jumlah tersebut naik sekitar 9 kali lipat dari transaksi yang terjadi di tahun 2015.

Hal tersebut merupakan potensi buat para UMKM untuk bisa segera Go-Online. Dan Kota Mataram mempersiapkan warga masyarakat untuk menangkap peluang binsis online tersebut, dengan memberikan fasilitas-fasilitas pendukung yang bisa dimanfaatkan baik dalam bentuk infrastruktur maupun kebijakan.

Pada infrastruktur saat ini Kota Mataram memiliki tower telekomunikasi yang jumlahnya cukup untuk menunjang pengguna internet di semua area Kota Mataram, kemudian menempatkan 100 hostpot internet yang bisa diakses oleh masyarakat secara gratis, bahkan telah menyiapkan server khusus untuk penggiat UMKM di Kota Mataram.

“Kesiapan Kota Mataram harus diikuti masyarakat sebagai bentuk kolabolator menuju industri 4.0” ungkap Kepala Diskominfo Kota Mataram I Nyoman Swandiasa.

Sementara itu, Kepala Sub Koordinator Pengembangan SDM BPSDM Kominfo Surabaya Bagus Winarko, S. Kom., MT menyampaikan tahun ini program Digital Talent Scholarship menargetkan pelatihan peningkatan kompetensi bagi 100.000 peserta yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi sebagai bagian dari program pembangunan prioritas nasional.

Salah satu skema program DTS adalah Program Digital Entrepreneurship Academy yang merupakan program beasiswa untuk mencetak Digital Entrepreneur baru dengan target sejumlah 22.000 orang dalam rangka mempersiapkan SDM yang unggul dalam mendukung era revolusi industri 4.0.(Adbravo)

scroll to top