Sijunjung – Di Jorong Silukah, Nagari Durian Gadang, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, terbentang Jalan Kabupaten yang menjadi akses sehari-hari warga sepanjang lebih kurang 2 km. Walaupun menjadi jalan utama di jorong itu, namun kondisinya sangat memprihatinkan. Jalanan itu kondisinya rusak parah dan sudah dibiarkan selama sembilan tahun.
Atas kondisi ini, Pemerintah jorong Silukah mengaku sudah berulang kali mengusulkan kepada pemerintah daerah agar jalan itu diperbaiki. Tak cukup sampai di situ, usulan perbaikan juga disampaikan kepada anggota DPRD Kab. Sijunjung.
Kondisi jalan yang rusak ini sangat membutuhkan perbaikan. Karena sejak tahun 2013 khususnya yang jalan poros jorong Silukah belum tersentuh sama sekali dari pembangunan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sijunjung. Padahal jalan ini merupakan jalan utama menuju ibu kota Kabupaten dan ibu kota kecamatan,” ujar dari salah seorang warga yang tidak bisa disebutkan dirinya.
Maka tak heran, para warga protes Jalan sepanjang 2 km itu kondisinya sudah rusak parah. Selain karena berlubang dan berlumpur, saat musim hujan datang, di ruas jalan itu rawan terjadi kecelakaan.
Karena jalanan licin, tak sedikit warga yang mengendarai kendaraan bermotor jatuh tergelincir. Oleh karena itulah, warga sangat berharap agar jalan itu segera diperbaiki.
“Kondisi jalan ini sudah parah dari dulu. Mulai dari tahun 2013 hingga sekarang kebijakan dari pemerintah daerah belum ada,” kata salah seorang warga yang tidak bisa disebutkan dirinya
Sekian lamanya masyarkat untuk memperbaiki jalan yang rusak dengan cara bergotong-royong, akan tetapi sekarang masyarakat sudah mulai pasrah terhadap jalan yang rusak, setiap jalan yang di perbaiki nya terlalu mudah dibawah oleh arus air hujan.
“Saya mohon untuk pemerintah daerah, cobalah untuk sekali-kali memantau wilayah kami. Ayo kita sama-sama lihat kondisi sekarang yang ada dikampung kami ini,” ujar salah seorang warga yang tidak bisa disebutkan dirinya.