Lebak Benuanewsbanten.com, Kelompok Tani Sukamanah Karya Mandiri Produksi pupuk kompos Organik yang beralamat di kampung Cilangkap RT.03 RW.01 Desa Sukamanah Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak.Rabu (19/1)
Dimasa pandemi Covid-19 kelompok Tani Sukamanah Karya Mandiri berinovasi membuat pupuk kompos organik adapun bahan atau komposisi dari kotoran hewan sapi dan sekam dicampur,EM 4,pembuatan pupuk kompos organik hanya perlu waktu 5 hari bisa langsung di gunakan untuk pupuk tanaman seperti,jagung,terong,cabai,dan sejenis tanaman holtikultura lainnya.
Buang Halim anggota Kelompok Tani Sukamanah Karya Mandiri saat di hubungi awak media benuanewsbanten mengatakan ya kami selaku anggota kelompok Tani Sukamanah Karya Mandiri sudah lama membuat pupuk kompos organik untuk bisa di manfaatkan oleh semua para petani khususnya di wilayah Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak,hasil karya ini di produksi oleh kelompok Tani sukamanah karya mandiri di sukamanah.ucapnya
Lanjut di jelaskan Buang Halim dalam pembuatan pupuk kompos organik ini sangat mudah jika kita sudah mempunyai ilmunya
Pertama sediakan Sekam sudah dibakar satu kubik kedua kotoran hewan 50 kg.EM 4 250 ml,di larutkan dengan air 5 liter dan kemudian di aduk lalu didinginkan selama 3 hari kemudian pupuk kompos organik Tersebut sudah bisa digunakan.Terang Buang Halim
Sementara itu sekretaris Desa Sukamanah Diki Wahyudi mengapresiasi kegiatan para kelompok Tani Sukamanah Karya Mandiri berinovasi membuat terobosan salah satunya produksi pupuk kompos organik yang bisa di gunakan untuk memupuk tanaman,saya sangat berharap produksi pupuk organik ini bisa lebih besar dan sangat bermanfaat,soal harga sangat terjangkau hasilnya memuaskan,bagi para petani hortikultura yang mau mencoba silahkan datang ke kantor Desa Sukamanah,adapun tempat produksi pupuk tersebut di belakang kantor Desa sukamanah.pungkasnya.
(Baedi)