Di Duga Tim Pungut 250 Ribu /KK Untuk Program Bantuan Rumah .

IMG_20220829_001852.jpg

Banggai Benuanews.com

– Mengaku Tim Dari Luwuk , Di duga kecoh Warga Kecamatan Simpang Raya, kabupaten Banggai pada tahun 2021.

Pungutan Dengan iming-iming Dapat Bantuan Rumah Layak Huni Tersebut terjadi di Desa- desa Kecamatan Simpang raya dan Sampai hari ini Tak kunjung Terealisasi.

Denli warga Desa Doda saat di konfirmasi Media ini Minggu 28/8/2022 , Menjelaskan bahwa Sekitar 40an Kepala Keluarga Yang di Janjikan  Tim yang Mengaku Dari Luwuk Banggai, dan segala Persyaratan sudah di lengkapi serta di mintakan Uang Rp.250.000 per KK. 

Hal tersebut Terjadi Bulan April Tahun 2021 kemaren, Dan Sampai Sekarang Sudah Satu tahun Lebih belum terealisasi Serta Tidak ada Kabar Dari Mereka Yang Mengaku Tim Dari Luwuk, Padahal kami Sudah Melengkapi Persyaratannya Dan Terlanjur Memberi Uang ,tutur Denli

Ironisnya ,Tak Hanya di desa Doda,  Penjelasan  paDape warga Desa Mantan A , di konfirmasi pada saat waktu yang sama  , Iya Keluhkan Juga Program Rumah Layak Huni Pada Tahun 2021, Program tersebut masuk Juga ke Desa kami yang Mengaku Tim Dari Luwuk, sekitar 40an KK Calon yang akan Menerima serta Per KK kami sudah memberikan Uang Rp.250,000 .

 Tapi Sampai saat ini Belum juga Ada kabar, kami Bisa Apa Hanyalah Rakyat Kecil,  Ucap Padape Seorang Lelaki Tua Yang Penyabar

Progaram Rumah Layak huni tersebut Kini Ramai di Pertanyakan Warga, Kapan akan di realisasi. Pasalnya Sudah Lama Menunggu Uang Melayang.

Terpisah
Yunis Sintung Kepala Desa Doda , kecamatan Simpang Raya melalui pesan WhatsApp iya juga Membenarkan Hal Tersebut Dan Akan Mempertanyakan di Pemkab Banggai,

Dalam Hal ini Bukan Cuman Warga Yang resah Tetapi Kami sebagai Pemerintah Desa juga ikut terkecoh , jika oknum yang mengaku Tim dari Luwuk Tidak ada Kejelasannya.

Yunis Pun kembali Menjelaskan pungutan itu bukan kami yg melakukan tetapi Tim yang mengatasnamakan Tim dari Luwuk, dan semua yg berkaitan tentang persyaratan-persyaratan itu Mereka Langsung yang  Mengatur, 

Sambung Yunis ,Desa – Desa yang mereka masuki ada 3 di Kecamatan Simpang Raya :

1.Desa Dowiwi

2.Desa Doda 

3. Desa Mantan A

Dengan kejadian Tersebut Yunis (kades Doda) sangat kecewa Dan akan menjadi sebuah pengalaman untuk lebih teliti dan Tidak Semuda mempercayai seseorang kalau belum ada Bukti.

Kepala Desa  Yang Tampak Gagah berani ,Jujur serta Transparan ini pun Berjanji Akan Mengawal Apa Yang Menjadi Keresahan Masyarakat Selama ini, 

Sampai Berita ini Tayang , kepala Desa Mantan A dan Kepala Desa Dowiwi Belum Sempat di konfirmasi. **

Empty tab. Edit page to add content here.
scroll to top