Data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana APBD Agam, Dilakukan Verifikasi Ulang

Lubuk Basung (benuanews sumbar) – Data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana APBD dilakukan pemutahirkan oleh pemerintah Kabupaten Agam Sumatera Barat,  Agustus sudah harus selesai.

“BLT APBD mengakomodir masyarakat terdampak Covid-19 yang tidak tertampung oleh bantuan dari pusat dan provinsi, salah satunya BST Kemensos RI,” kata Drs. Martias Wanto Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Selasa (4/8).

Pemuktahiran data tersebut menyesuaikan perubahan sejumlah regulasi di tingkat Pemerintah Pusat, seperti perubahan data  realisasi penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Dijelaskan lebih lanjut, perubahan realisasi penerima BST Kemensos RI yang semula sebanyak 21.104 KK menjadi 20.445 KK membuat pihaknya perlu melakukan pemuktahiran data penerima BLT APBD.

“Hal ini tentunya akan berpengaruh kepada BLT dari APBD Kabupaten Agam dan harus dilakukan verifikasi kembali untuk penyesuaian data, agar semua masyarakat terdampak Covid-19 bisa menerima bantuan,” jelasnya.

Sejak semula, Pemerintah Kabupaten Agam berkomitmen mengalokasikan anggaran BLT APBD untuk membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19 namun tidak tertampung oleh BLT yang berasal dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi, dengan besaran Rp 600.000 per KK.

Pemkab Agam menargetkan 65 persen masyarakat Agam bisa terakomodir bantuan penanganan dampak Covid-19. Dikatakan, sejauh ini tidak ditemukan gejolak dalam pendistribusian bantuan tersebut.

Dikatakan, mekanisme penyaluran BLT yang berasal APBD Kabupaten Agam mempedomani proses penyaluran BLT dari Pemerintah Pusat, seperti BST Kemensos RI,  BLT Kementerian Desa Daerah Tertinggal, BLT dari Pemerintah Propinsi serta ketersediaan dana di Kas Daerah.

Pihaknya menargetkan pemuktahiran data akan rampung rentang akhir Agustus hingga awal September 2020. Dikatakan pemuktahiran data dilakukan dengan cara memverifikasi ulang data calon penerima BLT APBD Agam.

“Akhir Agustus atau awal September 2020 harus sudah selesai melakukan verifikasi ulang calon penerima BLT dari dana APBD dan berharap adanya tambahan dana atau penerimaan daerah yang dapat kita gunakan untuk pembayaran BLT itu. Masyarakat diminta agar bersabar,” ulasnya. (dp)

scroll to top