Tuban,- Wakil Bupati Tuban H. Riyadi, SH menghadiri pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Kodim 0811 bekerjasama dengan Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) Cabang Tuban, Senin, (26/07/2021).
Bersama Dandim 0811 Letkol Infantri Villiala Romadhon, Wabup Riyadi memantau pelaksanaan vaksinasi massal yang di gelar di Padepokan PSHT Tuban, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu. Tercatat, 1.500 anggota PSHT Tuban mengikuti program vaksinasi massal tersebut.
Kepada awak media, Wabup Riyadi menyampaikan terimakasihnya kepada pengurus PSHT yang telah mendeklarasikan untuk ikut bersama mendukung serta menyukseskan program pemerintah berupa vaksinasi.
“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada PSHT Tuban yang telah mendukung program percepatan vaksinasi dari pemerintah,” jelasnya.
Kang Riyadi sapaan akrab Wabup Tuban ini menjelaskan, pemerintah menargetkan sampai Agustus 2021, diharapkan 70 persen penduduk Indonesia telah menerima suntikan vaksin. Untuk mencapainya, diperlukan komitmen dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk PSHT.
Kang Riyadi juga mengingatkan, Covid-19 tidak bisa disepelekan dan masih menjadi ancaman nyata untuk negara bahkan dunia. “Vaksinasi dan disiplin menerapkan 5 M menjadi kunci agar kasus Covid-19 bisa melandai,” tegasnya.
Kang Riyadi juga meminta program vaksinasi yang tengah digalakan oleh pemerintah dapat disampaikan ke orang- orang terdekat, sembari terus berdoa kepada Tuhan agar bumi dapat secepatnya terbebas dari pandemi Covid-19.
Sementara itu, di kesempatan yang sama, Dandim 0811/Tuban Letkol Infantri Villiala Romadhon memberikan pesan kepada anggota PSHT Tuban untuk mampu beradaptasi di masa pandemi ini. Menjadi bermanfaat bagi orang lain, dengan saling mengingatkan untuk disiplin protokol kesehatan dan ikut program vaksinasi.
Dandim juga mengapresiasi PSHT Tuban yang telah ikut serta bersama TNI/ Polri dan Pemkab Tuban dalam menyukseskan program vaksinasi. Melalui deklarasi, PSHT Tuban telah berkomitmen untuk disiplin menjalankan 5M, dimulai dari diri sendiri dan diteruskan ke keluarga dan teman terdekat.
“PSHT adalah organisasi besar, satu orang mengajak satu orang lagi, maka pengaruhnya akan sangat luas,” pungkas Dandim. (Jion/red).