Bupati Bojonegoro Minta Kades Segera Salurkan Bansos bagi Warga Terdampak PPKM

Polish_20210726_172713531.jpg

Bojonegoro,- Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah meminta pemerintah desa untuk meningkatkan peran dalam penyaluran bantuan sosial (bansos). Selain itu Bupati juga mendorong desa melakukan pendataan penyintas covid-19 untuk diarahkan donor plasma konvalesen.

Pernyataan itu disampaikan Bupati Anna saat melantik kepala desa pengganti antar waktu (PAW) Desa Sumberagung, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Senin (26/7/2021) di Pendopo Malowopati Jalan Mas Tumapel No 1 Kecamatan Bojonegoro.

Bupati Anna meminta kepala desa (kades) segera menyalurkan bansos-bansos yang memang sudah ada kriterianya. “Segera cek di balai desa mana yang belum teralisasikan. Hibah bansos yang sudah ada kriterianya untuk segera disalurkan. Mulai dari BLT DD, BPNT, BPNT Daerah dan pemutus mata rantai Covid untuk segera didata dan disampaikan ke pemerintah kabupaten. Sehingga dengan data Dinkes Bojonegoro bisa bersinambung,” tegas Bupati Anna.

Tidak hanya itu, Pemkab Bojonegoro mengakselerasi pembangungan desa sehingga hal-hal yang sifatnya tidak ter-cover oleh desa, kepala desa bisa mengajukan ke pemkab. Sepanjang sesuai regulasi data aturan tentunya Pemkab Bojonegoro mempercepat pembangunan berbasis desa sebagai tumpuan hidup masyarakat.

“Bantu kami untuk memutus mata rantai Covid-19, terus sosialisasi lapangan dan imbauan pada masyarakat,” imbuh Bupati Anna.

Bupati juga menegaskan telah mewajibkan seluruh warga yang pernah sembuh dari Covid-19 untuk segera mendaftar sebagai pendonor. “Untuk ASN, kepala desa, ketua RT, pendamping serta perangkat desa juga sifatnya wajib. Sudah terpapar dan sembuh ini wajib,” tegas Bupati Anna.

Bupati Anna menegaskan langkah ini merupakan ihktiar membantu warga yang mencari donor plasma. Sifat empati, gotong-royong, serta kepedulian sesama perlu ditingkatkan untuk membantu menyelamatkan warga yang terpapar.

“Beberapa hari ini kita pantau. Dinas kesehatan sudah mem-verifikasi 1.568 calon pendonor. Saya minta pada kepala desa segera menyisir warganya dan mengindentifikasi kemudian sampaikan pada kecamatan. Untuk pendonor plasma konvalensen memang ada kriteria khusus yang wajib terpenuhi,” katanya. (Jion/red).

scroll to top