Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Buka Uji Kompetensi Pejabat Administrasi di Lingkungan Pemerintah Provinsi

WhatsApp-Image-2020-11-24-at-21.05.42.jpeg

Bandar Lampung (benuanews.com) — Sekretaris Daerah Provinsi Lampung buka kegiatan uji kompetensi yang diadakan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Lampung,  kegiatan Uji Kompetensi bagi Aperatur Sipil Negara (ASN) untuk melengkapi data dan profil pegawai.

Dalam laporannya, Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Jurnalis, S.IP mengungkapkan bahwa kegiatan Uji Kompetensi pada hari ini diselenggarakan dengan salah satu ucapan adalah UU Nomor 5 Tahun 2015 tentang Aparatur Sipil Negara.

Adapun yang diselenggarakannya Uji Kompetensi ini diantaranya, untuk mendapatkan data guna keperluan melengkapi data profil PNS, mengimplementasikan program Gubernur untuk meningkatkan pelayanan publik menuju Rakyat Lampung Berjaya, dan sebagai data obyektif dalam penempatan jabatan.

Pejabat Administrasi yang mengikuti Uji Kompetensi adalah ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung yang sudah kepangkatan III / d selama 3 tahun atau lebih, dengan jumlah keseluruhan peserta 191 orang. Tim penilai pada kegiatan ini adalah tim penilai yang telah terakreditasi nasional.

Sementara itu, Gubernur kompleksnya yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, berpesan agar setiap ASN di Provinsi Lampung memahami Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang merupakan program kerja Gubernur Lampung.

“Kepala Daerah tidak bisa bekerja sendiri, kita semua harus bekerja sesuai dengan bidang kita masing-masing,” ucap Fahrizal.

Diungkapkan bahwa setiap ASN harus memilki kompetensi, memiliki kode etik dan memiliki komitmen untuk mewujudkan ASN yang profesional.

“Ke depan kita akan melaksanakan Uji Kompetensi untuk mendukung dalam pemenuhan jabatan pada bidang teknis. Ciri orang yang profesional adalah memiliki kompetensi yang terukur,” ungkap Fahrizal.

Gubernur juga menekankan agar setiap ASN secara terus menerus berupaya meningkatkan kemampuan dan kompetensinya masing-masing.

“Upaya untuk meningkatkan kompetensi ini secara terus menerus tidak boleh berhenti, karena perubahan-perubahan selalu terjadi,” pesannya.(agus)

scroll to top