Satgas Pamtas Yonif 403/WP Panen Ikan Lele Hasil Budidaya

IMG-20210415-WA0012.jpg

KEEROM, – Dalam rangka menjaga ketahanan pangan di wilayah perbatasan, Pos Kout Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista memanfaatkan sisa-sisa limbah dapur untuk membudidayakan ternak ikan lele di Kampung Workwana, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Wadansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Mayor Inf Tri Hasan Fuadi dalam release tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Kamis, (15/04/2021).

Hasan mengatakan bahwa TNI menyikapi dampak pandemi covid-19 di semua lini kehidupan masyarakat, dampak dari pandemi covid-19 akan sangat berpengaruh terhadap hasil pertanian dan perikanan. Sehingga perlu adanya antisipasi dengan menciptakan sumber ketahanan pangan baru, yang diharapkan mampu menghasilkan stok pangan agar tidak terjadi kelangkaan bahan pangan disaat pandemi covid-19.

“Berbekal pengalaman ternak lele di satuan, personel Pos Kout Satgas 403/Wirasada Pratista menerapkan keterampilannya untuk memanfaatkan lahan yang ada di sekitar pos untuk dijadikan kolam ternak lele,” ucap Hasan.

Dengan Budidaya ternak ikan lele ini, Satgas sekaligus mengajak warga untuk memanfaatkan lahan yang mereka miliki untuk berternak lele, mengingat secara umum manfaat ikan lele sebagai sumber nutrisi sangatlah baik karena mengandung nutrisi tinggi yang terdiri dari bermacam-macam vitamin serta mineral.

Di tempat terpisah, Danpos Kout Letda Inf Sumarno mengungkapkan bahwa kegiatan yang dilakukan personel Satgas ini merupakan bentuk sinergitas kemanunggalan TNI dan rakyat, dalam upaya membantu perekonomian masyarakat yang terdampak Covid-19, khususnya di wilayah perbatasan.

“Untuk membantu mengurangi biaya produksi selama pengembangbiakan ikan lele, kami memanfaatkan sisa limbah dapur sebagai tambahan pakan, alhamdulillah hasilnya memuaskan,” kata Marno.

“Selain menjadi bentuk kemandirian dari prajurit, hasil panen ikan lele ini pun dimanfaatkan untuk membantu masyarakat sekitar pos,” tambah Marno.tim

scroll to top