SAR GOES TO SCHOOL, AJANG PELATIHAN PELAJAR UNTUK MAMPU MELAKUKAN SELF-RESCUE SAAT TERJADI KEADAAN DARURAT

AKmaL-OOOKK.jpeg

MENTAWAI (benuanews.com) ~ Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai menggelar Giat SAR Goes To School yang berlangsung di halaman Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai Jl. Raya Tuapejat Km 9, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai.(08/08/2022).

Kegiatan tersebut melibatkan sebanyak 50 siswa dari tingkat SD sampai dengan SLTA, yang berasal dari SD 17 Tuapejat (5 Orang), SD 16 Tuapejat (5 Orang), SD 23 Tuapejat (5 Orang), MTSN 1 Sipora (7 Orang), SMP 2 Sipora (7 Orang), SMP Santo Petrus (6 Orang), SMA 2 Sipora (8 Orang) dan SMA Plus Setia (7 Orang).

Dalam sambutannya Kakansar Mentawai Akmal, S. Sos menyebutkan bahwa Program kegiatan ini dilaksanakan untuk menumbuhkan kesadaran kepada seluruh masyarakat khususnya kepada anak-anak sekolah mulai usia dini dari TK/SD, SMP dan SMA/SMK.

“Program SAR Preventif ini diharapkan akan menjadi embrio untuk kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi berbagai keadaan darurat, baik kecelakaan, bencana maupun kondisi yang membahayakan manusia yang memiliki sifat unpredictable atau tidak dapat kita prediksi sebelumnya. Hal inilah yang melatarbelakangi kegiatan SAR Goes to School,” ucap Kakansar Akmal.

“Maksud Penyelenggaraan SAR Goes to School ini sebagai wadah untuk memberikan gambaran tentang garis besar penyelenggaraan pemasyarakatan, penyuluhan dan penyelamatan pada siswa-siswi peserta SAR Goes to School di wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai di Kabupatenn Kepulauan Mentawai Tahun Anggaran 2022,” ungkap Kakansar

“Tujuan Penyelenggaraan SAR Goes to School ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang SAR kepada masyarakat, khususnya anak-anak sekolah mulai usia dini dari SD, SMP dan SMA/SMK guna meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi keadaan darurat,’ kata Kakansar.

“Dengan kegiatan ini diharapkan peserta mampu bertindak apabila terjadi bencana secara tiba-tiba, Peserta mampu melakukan self-rescue atau menyelamatkan diri sendiri saat terjadi keadaan darurat dan/atau kecelakaan, bencana, dan kondisi yang membahayakan manusia serta Peserta mampu meminta pertolongan,” pungkas Kakansar.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kepala Dinas Pendidikan Kab. Kepulauan Mentawai Oreste Sakeru, Kepala Sekolah SD, SMP dan SMA/SMK yang ikut dalam kegiatan tersebut.(W).

scroll to top