Payakumbuh,–Benuanews.com Upaya
peredaran narkoba jenis sabu di Kota Payakumbuh kembali digagalkan aparat. Seorang pria berinisial D, yang telah lama menjadi target operasi, akhirnya ditangkap Tim Phantom Satres Narkoba Polres Payakumbuh saat akan mengantarkan sabu pesanan di Kelurahan Aua Kuning, Sawah Padang, Rabu (20/5).
Tersangka ditangkap saat berjalan kaki menuju lokasi transaksi. Tanpa disadarinya, “pembeli” yang hendak ditemui ternyata adalah anggota polisi yang tengah menyamar dalam operasi penjebakan.
“Pelaku sempat mencoba kabur ketika menyadari situasi, tapi dengan cepat tim kami berhasil mengamankannya di lokasi,” ujar Kasat Narkoba Polres Payakumbuh, AKP Hendra.
Proses penangkapan dilakukan di pinggir jalan dan disaksikan langsung oleh aparat kelurahan. Saat digeledah, petugas menemukan delapan paket sabu siap edar di kantong celana pelaku. Dari hasil interogasi awal, polisi langsung bergerak ke rumah tersangka yang berada tak jauh dari lokasi.
Di rumah itu, ditemukan sejumlah barang bukti lain seperti timbangan digital, alat isap sabu, dan uang tunai hasil transaksi narkoba. Dari pengakuan tersangka, barang haram tersebut diperoleh dari jaringan yang dikendalikan seorang narapidana di salah satu lembaga pemasyarakatan di Sumatera Barat.
“Tersangka ini bukan orang baru. Ia pernah dipenjara dalam kasus yang sama. Barang bukti yang diamankan merupakan sisa dari penjualan sebelumnya,” lanjut AKP Hendra.
Saat ini, tersangka telah diamankan di Mapolres Payakumbuh bersama seluruh barang bukti. Kepolisian berkomitmen terus mengembangkan kasus ini untuk membongkar jaringan peredaran narkotika yang lebih luas.(Siera)
