Pimpin Apel Bupati Dompu Sampaikan Beberapa Penekanan Memastikan Idul Fitri Berjalan Lancar

Screenshot_20230417-2036302.jpg

Dompu,NTB.Benuanews.Com. Menjamin keamanan dan ketertiban pemudik saat berpergian, Polres Dompu gelar Apel pasukan operasi Ketupat Rinjani dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1444 H tahun 2023 tingkat Kabupaten Dompu, berlangsung di lapangan Beringin No. 1, Senin (17/04/23).

Tema kegiatan Apel yang mengangkat tema “Mudik Aman Berkesan”, Dihadiri oleh Bupati Dompu, Wakil Bupati Dompu, Kapolres Dompu, Kabag OPS Dandim/1614 Dompu, Kepala Danki Brimob Polres Dompu, Kasat Pol PP., Kadis Perhubungan, Kepala BPBD, Orari serta seluruh elemen penting Satuan Resort Polres Dompu.

H. Kader Jaelani bertindak sebagai pimpinan upacara saat menyampaikan sambutan Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si mengatakan apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023.

“Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata sinergitas Polri dengan stake holder terkait dalam rangka mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H”
katanya .

Melanjutkan, operasi ketupat 2023 melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya

“Nantinya para porsenel tersebut akan menempati 2.787 pos, dengan rincian 1.857 pos pengamanan, 713 pos pelayanan, dan 217 pos terpadu” Ungkapnya.

Memastikan kelancaran hari raya Idul Fitri 1444 H, serta mewujudkan “Mudik yang Aman dan Berkesan” begitu pula pada saat arus balik, terdapat beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan :

Pertama, laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan tanamkan dalam diri bahwa melakukan pengamanan dalam operasi ketupat 2023.

Kedua, Kedepankan langkah-langkah humanis, terapkan buddy system dan pedomani SOP.

Ketiga, pastikan ketersediaan perlengkapan pribadi, sarpras dan berbagai fasilitas penunjang lainnya pada setiap pos pengamanan dan pos pelayanan terpadu.

Keempat berbagai langkah-langkah yang dilakukan pada pengamanan arus mudik juga harus diterapkan pada arus balik.

Kelima, pastikan informasi terkait kebijakan dan perkembangan situasi lalu lintas terkini tersampaikan dengan baik melalui iklan layanan masyarakat.

Keenam, perkuat sinergitas dan soliditas antara petugas pengamanan maupun stakeholder terkait.
(Imran)

scroll to top