PEKANBARU (benuanews.com) — Kepedulian jajaran Polsek Tampan menyikapai keresahan masyarakat akibat membludaknya tumpukan sampah rasanya patut diberikan apresiasi positif.
Melalui perintah langsung Kapolsek Tampan, Kompol Hotmartua Ambarita, sebagian personel Polsek Tampan langsung turun tangan mengangkut serta membersihkan tumpukan sampah yang tersebar di berbagai tempat di Kecamatan Tampan.
“Kita berikan apresiasi positif terhadap kepedulian Kapolsek Tampan menyikapi keresahan masyarakat. Poin positif teruntuk Kapolsek Tampan. Harus dicontoh kapolsek-kapolsek lainnya di wilayah hukum Kota Pekanbaru,” tegas Salim Al Jufri kepada awak media kamis (7/1/2020).
Sementara Kapolsek Tampan yang ditemui langsung di TKP mengatakan, dirinya merasa resah akibat menumpuknya sampah di berbagai lokasi di wilayah Polsek Tampan.
“Tanpa berpikir panjang langsung saya perintahkan personel turun membantu menyelesaikan tumpukan sampah di wilayah Kecamatan Tampan. Karena sampah merupakan komponen yang sangat tidak baik bagi kesehatan masyarakat setempat,” tegasnya, Rabu (07/01/2021).
“Kami dari Polsek Tampan ikut turun tangan untuk membantu membersihkan tumpukan sampah yang berada di Jalan HR. Soebrantas, Jalan Putri Tujuh dan Jalan Soekarno Hatta,” ujar Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita menambahkan.
Dirinya menilai tumpukan sampah merupakan kewajiban seluruh masyarakat sekitar ikut bertanggungjawab untuk menuntaskannya.
“Kami bantu membersihkan tumpukan sampah yang berada di 3 jalan yang ada di Kecamatan Tampan karena sampahnya memang tergolong sangat banyak dan hampir berada di badan jalan,” lanjutnya.
Selain itu Ambarita menambahkan, pihaknya menghimbau masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan.
“Kondisi saat ini sangat krusial. Jadi saya harapkan masyarakat jangan lagi membuang sampah sembarangan,” tegasnya menambahkan.
“Selain bersihkan tumpukan sampah, kami juga menghimbau agar masyarakat jangan ada yang membuang sampah sembarangan lagi, karena hal itu akan membuat ketidaknyaman dikarenakan aroma tumpukan sampah yang busuk,” pungkasnya.
Sebelumnya, persoalan sampah telah menjadi sorotan kalangan DPRD Kota Pekanbaru sejak awal tahun 2021.
Sampah yang menumpuk tidak terangkut semakin hari semakin mengeluarkan bau busuk.
DPRD Pekanbaru juga sudah memanggil Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). DPRD meminta masalah sampah yang bertumpuk di awal tahun ini cepat dituntaskan karena mengganggu kenyamanan warga dan merusak citra kota. (Azriel)
