Penanganan Darurat Bencana Banjir Bandang Sungai Batang Lawe Telah Dilakukan Semaksimal Mungkin “Begini Kata Irdahendra.ST”

WhatsApp-Image-2020-12-09-at-7.37.55-AM-e1607474395120.jpeg

Solok Selatan, Benuanews.com— Pasca Banjir bandang yang terjadi melda di jorong Batang Lawe dan jorong Mudiak Lawe, menyisakan runtuhnya tebing-tebing di sepanjang pinggiran aliran sungai batang lawe. Begitu juga banyaknya tebing yang berpotensi membahayakan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai batang lawe.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Irdahendri.ST saat diwawancari Benuanews.com, perihal penanganan bencana alam banjir bandang sungai batang lawe di ruang kerjanya Selasa (8/12).

Irdahendri mengatakan, kegiatan penanganan dari bencana alam banjir bandang ini sangatlah berpengaruh besar, untuk keamanan masyarakat yang khususnya bagi masyarakat yang tinggal dipinggiran aliran sungai batang lawe ini.

Pekerjaan penanganan darurat sungai batang lawe pelaksana pekerjaan darurat sungai batang lawe yaitu dari CV.MT yang proses pengadaannya penunjukan langsung sesuai dengan aturan yang berlaku. Oleh karena itu kami telah melakukan mulai dari tanggal 04 November dan berahirnya pada tanggal 31 Desember mendatang. Jelas Irdahendri

Baanyak hal yang sangat di khawatirkan masyarakat pinggiran sungai batang lawe ini, kami berusaha untuk menanganinya. Dengan menggunakan dana APBD (BTT) Kabupaten Solok Selatan, CV.MT melakukan pekerjaan penanganan darurat sungai batang lawe ini adalah, pemasangan bronjong terhadap lokasi tebing sungai yang rusak dan runtuh pada saat banjir bantang terjadi dan menormalisasi sungai tersebut dengan menggunakan alat Berat.

Ditambahkan Irdahendri, sampai hari ini pekerjaan tinggal 200 kubik. Setelah pengerjaan penanganan darurat ini saya sangat berharap bermanfaat bagi masyarakat, sehingga masyarakat di pinggirin sungai batang lawe aman dan nyaman. Dan jika terjadi lagi banjir masyarakat tidak khawatir. “Ujarnya”. (Helfi yulinda)

scroll to top