Pabrik Triplek PD Panji Mas Hangus Terbakar

IMG20230910192452-scaled.jpg

Lebak Benuanews Nusantara.com Pantauan Awak media di lokasi Gudang Triplek PD.Panji Mas di Kampung Cilangkap Desa Sukamanah Kecamatan Rangkasbitung kebakaran diduga api dari tepat pembakaran sampah,di dalam Pabrik pengelolaan triplek, kejadian kebakaran tersebut sekira pukul 18.20 Wib tidak ada Koban jiwa,Gudang penyimpanan bahan triplek hangus terbakar.
4 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) di kerahkan dari kabupaten Lebak upaya untuk memadamkan api.minggu(10/09/23)

Umed warga Cilangkap saat di hubungi awak media menyampaikan ya tadi sekitar setelah magrib saya di kasih tau oleh Saepul ada kebakaran di sebelah sana tempat penyimpanan palet triplek, langsung saya kesana melihat dan berupaya memadamkan api dilokasi itu,dekat tempat sampah kalau awalnya saya tidak tau api berasal darimana saat saya kesana api sudah merambat ke palet yang ada triplek nya.Ucapnya

Lanjut di katakan umed kami berusaha untuk memadamkan api dengan air bahkan sini ada tenki air tapi masuknya susah karena banyak palet,saya dan operator porklip berusaha memindah atau menggeser palet yang ada bahan triplek agar bisa lewat untuk jalan Tanki air kesana, namun upaya kami tidak berhasil api semakin merambat dan membesar,tidak lama kemudian datang mobil pemadam kebakaran dari Damkar Kabupaten Lebak.Terangnya

Sementara masih di tempat yang sama Iwan Darmawan Kabid Damkar Kabupaten Lebak menyampaikan kami mendapat laporan dari perusahaan Panji mas sekitar 18.30 wib ada kebakaran di pabrik triplek kampung Cilangkap Desa Sukamanah Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak.Ucap Iwan

Masih kata Iwan Darmawan 4 unit mobil pemadam kebakaran kita kerahkan untuk menanggulangi kebakaran,dan jumlah personil 15 orang,namun saat ini api masih merah.paparnya

Iwan Darmawan juga menambahkan kendala yang dihadapi oleh kami air karena saat ini kan musim kemarau jadi susah.jelasnya

“Dari pihak perusahaan saat di kompirmasi para awak media enggan memberikan keterangan.”

Untuk Kerugian Material belum bisa di ketahui.

Penulis (Red)

scroll to top