Nagori Moho,Jawa Maraja.Simalungun.BenuaNews.com – Pertanian, terutama tanaman padi adalah sentra ekonomi masyarakat di pedesaan di negara Indonesia, berbagai keluhan petani mulai sistim pola tanam hingga panen dan harga gabah petani menjadi proritas pemerintah.Yang semuanya untuk mendongkrak tarap hidup petani di negeri ini.
Hal ini jugalah yang di perhatikan oleh Pemerintahan Nagori Moho,kecamatan Jawa Maraja Bahjambi kabupaten Simalungun,Sumut.Bapak Suprayogi sebagai Pangulu Nagori(Desa-red),kelompok tani dan korwil dinas pertanian kecamatan,ppl juga petugas POPT(Petugas pengamat Organisme Pengganggu Tanaman) bersinergi dan pada hari ini ,Sabtu (07/01/2023) terjun langsung ke areal pertanian di 2 Nagori.Yaitu Nagori Moho dan nagori Mariah Jambi.
Adapun yang turun ke lapangan Pada hari ini Sabtu, 07 Januari 2023,
Kami dari pemerintahan Nagori moho,
Pangulu moho, ketua kelompok tani, para petani. Tim Pengunjung,yaitu;
1. Kordinator pertanian kecamatan Jawa Maraja Bahjambi bapak Mulyo Kuswandi SST, PPL Nagori moho David cipta Sinaga. Petugas POPT(petugas pengamat ORGANISME pengganggu tanaman).
“Dalam hal ini kami langsung turun kelapangan meninjau lokasi dan mengecek tanaman padi sawah, di wilayah moho dan Mariah Jambi.”ujar Suprayogi
Kepada masyarakat Kelompok tani, dan awak media BenuaNews.com,Petugas PPL David Cipta Sinaga menjelaskan ” Adapun permasalahan yg pada tanaman padi sawah adalah sebagai berikut ;
1. Dari 100 ha tanaman , yang ada permasalahan dengan pertumbuhan tanaman kurang lebih 3 ha, didua Nagori ini.
2. Tanaman yg terkena gejala asam asaman masih di atasi dengan mengadakan perawatan yang insentif yg nanti langsung akan dipantau perkembangannya oleh petugas pertanian kecamatan Jawa Maraja Bahjambi secara berkala. ” Jelas David
Menanggapi berita-berita yang menyebutkan kurangnya perhatian dari petugas penyuluh lapangan(PPL) kecamatan,Nobel Pakpahan menjelaskan ,”Adapun kinerja dari petugas pertanian kecamatan Jawa Maradja Bahjambi selama ini , sudah sangat aktif dan selalu berkordinasi dengan ketua kelompok dan pemerintah desa, dan juga sering berkunjung langsung kewilayah pertanian,yaitu di blok 19 dan blok 20 Nagori moho, dan bertemu langsung dengan para petani,” ujar Nobel Pakpahan yang merupakan ketua kelompok tani kalpataru
Dalam kegiatan tersebut mewakili petani L.Tampubolon dan ibu T.Aruan mengucapkan
terima kasih kepada bapak pangulu dan petugas pertanian kec. Jawa Maraja Bahjambi yg telah terjun langsung kelapangan area persawahan blok 19 dan 20 Nagori Moho.
Mereka juga memohon perhatian dari dinas terkait dan pemerintah kabupaten Simalungun melalui petugas pertanian kecamatan agar bisa segera memberi bantuan hand traktor, yg sudah 5 tahun ini diusulkan tidak pernah terealisasi., Karna Nagori moho tidak punya hand tractor selama ini.
Disela kegiatan pangulu Nagori Moho bapak Suprayogi berharap kedepannya kepada para petani apabila ada kendala tentang pertanian , harap segera melapor ke pemerintah Nagori , agar dapat bertindak bersama sama petugas pertanian kecamatan Jawa Maraja bahjambi,
Jangan membuat kegaduhan apalagi memposting di media sosial , apalagi kebenaran nya belum bisa dipastikan, untuk menjaga kekondusifan di Nagori moho yang kita cintai ini.
Dari pantauan awak media terlihat puluhan masyarakat sangat antusias mengikuti dan mendengarkan arahan dari petugas pertanian. Semoga Bapak Bupati Simalungun bapak Radiapo Hasiholan Sinaga dan dinas terkait Pemkab Simalungun dapat dan cepat merespon permintaan petani. Agar swasembada pangan dan kesejahteraan petani khususnya di Simalungun cepat tercapai.
Dedi Sinaga
Lima Tahun Usulkan Bantuan,Kelompok Tani Nagori Moho Mengharapkan Perhatian Bupati Simalungun.
