HUT Bhayangkara ke 74, Polres Agam Kunjungi Panti Asuhan

Lubuk Basung (benua) – Dalam ragka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 74, berbagai kegiatan sosial dilaksanakan jajaran Polres Agam, salah satunya laksanakan bhakti sosial didua panti Asuhan  Aisyiyah yang berada dibawah nauangan Muhamadyah. Selasa (23/6) Kegiatan tersebut langsung di pimpin Kapolres Agam  AKBP Dwi Nur Setiawan,S,IK.MH, rombongan langsung menuju ke Panti Asuhan untuk melaksanakan kegiatan bhakti sosial ke Panti Asuhan Aisyiyah Tanjung Mutiara dan Panti Asuhan Aisyiyah Koto Alam Kecamtan Palembayan Kabupaten Agam Sumatera Barat. Kapolres Agam menyampaikan Kegiatan tersebut dalam rangka peringatan hari Bhayangkara ke 74, dengan kegiatan bhakti sosial atau yang disebut dengan anjangsana menyerahkan bantuan berupa sembako ke Panti Asuhan. “untuk memperingati HUT Bhayangkara kita melaksanakan berbagai kegiatan sosial sesuai dengan tahun sebelumnya, salah satunya kegiatan anjangsana dengan memberikan bantuan ke Panti Asuhan yang  ada disekitar polres” ujarnya. Kegiatan Bakti Sosial ini dihadiri oleh Kabag Sumda Kompol Jonianto, Kasat Binmas Iptu Darman, Kapolsek Palembayan Akp. M. Zen, Wakapolsek Palembayan Ipda. Firman, Kasi Propam Iptu Yasrizal, Kanit Bintibmas Ipda Muzakar, Kanit Patroli Ipda Bermana Manda,SH, Personil Polsek Palembayan, Personil Polres Agam dan beserta rombongan humas. (b-01)

Komisi III DPRD Agam Pertanyakan Dana Fisik Dialihkan ke Covid 19

Lubuk Basung – (benua) -Komisi III DPRD Kabupaten Agam melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Barat sharing terkait  peralihan dana fisik yang dialihkan ke Covid-19. Rombongan yang dipimpin Ketua Komisi III DPRD Agam Aderia didampingi Wakil Ketua Komisi III Epi Suardi dan anggota komisi, Wakil Ketua DPRD Agam Suharman, rombongan disambut Sekretaris PUPR Virdiana berserta jajarannya .
Ketua Komisi III DPRD Agam Aderia menyampaika kunjungan tersebut yakni mencari informasi terkait dengan peralihan dana fisik yang dialihkan ke Covid-19. Selain itu, Aderia juga mempertanyakan terkait dengan pembangunan fisik dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dibatalkan karena dialihkan untuk Covid-19.”Terkait dengan adanya pemotongan DAK, apakah masih bisa dilaksana pada tahun selanjutnya karena Kabupaten Agam ada pembangunan fisik dari DAK yang tidak dilaksanakan pada tahun ini,” kata Aderia. Menanggapi hal itu, Sekretaris PUPR Sumbar Virdiana mengatakan terkait dengan pemotongan DAK merupakan kebijakan pusat, semua pembangunan fisik tidak dilaksanakan kecuali yang sudah ditenderkan atau sudah tanda tangan kontrak. “Untuk pembangunan fisik yang dibatalkan pada tahun ini, kalau boleh kita menganggarkan maka akan diprioritaskan pada tahun 2021. Namun belum bisa kita pastikan karena untuk tahun 2021 sudah ada rencana kerjanya,” ujarnya. (b-01)

5 Orang Remaja Yang Hilang di Gunung Merapi Sudah Ditemukan

Candung (benua) – 5 Pendaki Gunung Berapi berasal dari daerah Bukit Batabuah, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat,  sebelumnya dinyatakan hilang pada hari Sabtu 20 juni 2020, sudah ditemukan tim gabungan. Hal tersebut disampaikan Tim yang dipimpin Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Agam, sampai pencarian terakhir para pendaki ini ditemukan di daerah Rimbo Kalam, yang tidak ada sinyal. Dia menambahkan, saat ini sedang dilakukan evakuasi terhadap para pendaki gunung merapi tersebut, kondisi para pendaki dalam keadaan sehat dan masih bisa melanjukan perjalan turun ke bawah bersama dengan tim yang sudah menemukan mereka. Sebelumnya para remaja ini melakukan pendakian Gunung merapi melalui jalur Koto Baru Padang Panjang, sebelum turun kebawah mereka bertemu dengan kelompok temannya yang sama sama mendaki gunung. Kedua kelompok sama akan turun gunung, tapi dengan jalur yang berbeda. Kelompok Rahmad turun melalui kejalur Koto Baru, sedangkan kelompok Halim dan kawan-kawan turun melewati jalur Badorai. Rombongan itu tidak membawa bekal. Kelima pendaki tersebut yaitu;  Nuri (18), Ridho (19), Halim (19), Fauzi (19), dan Robi (19), pada hari itu mendaki Gunung Marapi melalui jalur Koto Baru. Kata Rahmad, sekira pukul 15.00 WIB, Senin itu kelompok Halim dan kawan-kawan mengirim pesan lewat SMS, kepada salah satu anggota KPA Agam Palala zul, ia mengirim pesan, bahwa  mereka kehilangan arah di Rimbo Takurung, sesudah itu tidak ada kontak lagi (Lost kontak). Pagi selasa ini (23/6/2020) kembali akan dilaksanakan pencarian lanjutan bersama KSB dan masyarakat Bukik Batabuah. Keberangkatan sudah dikoordinasikan dengan BPBD dan Pol PP-Damkar Kabupaten Agam, jelas Camat Candung Fauzi.

Cadangan Migas 44% Lebih Tinggi dari Target, Pertamina Perkuat Ketahanan Energi

Jakarta (benua) – PT Pertamina (Persero) terus berupaya memperkuat ketahanan energi dengan menambah produksi dan memperkuat cadangan minyak dan gas bumi (migas). Terbukti sampai akhir tahun 2019, Pertamina dapat mempertahankan level produksi pada kisaran 901 ribu barel setara minyak per hari (MBOEPD). “Ikhtiar dan fokus dalam mengelola wilayah kerja (WK) migas yang diamanahkan kepada Pertamina telah meningkatkan performa bisnis hulu. Dan diharapkan tahun-tahun mendatang performanya terus meningkat,” kata Fajriyah Usman, Vice President Corporate Communication Pertamina usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Jakarta, Kamis (18/6). Fajriyah menjelaskan, sejalan dengan upaya mempertahankan produksi, Pertamina juga mencatatkan lifting migas pada 2019 pada level yang sesuai, yaitu 734 MBOEPD. Hal ini sebagai hasil kegiatan operasional yang intensif yaitu pengeboran 322 sumur pengembangan, 14 sumur eksplorasi dan melakukan 751 kegiatan workover, serta 13.683 well services. Sementara itu, di sektor energi baru dan terbarukan, produksi panas bumi Pertamina pada 2019 mencapai 4.292 GWh atau naik 3% dibandingkan 2018 yang tercatat 4.182 GWh. Operasional produksi panas bumi yang dilakukan Pertamina melalui anak perusahaan, PT Pertamina Geothermal Energy (PGE), mengelola 14 wilayah kerja panas bumi dengan total kapasitas terpasang sebesar 1.877MW terdiri dari Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) own operation maupun WKP joint operation. Indonesia saat ini memiliki kapasitas terpasang panas bumi terbesar kedua di dunia, yang sebagian besar produksinya dihasilkan dari wilayah kerja PGE. Pada 2019, Pertamina juga mencatat tambahan cadangan dan sumber daya migas yang lebih baik. Tambahan cadangan P1 (proven/terbukti) pada 2019 tercatat 309 MMBOE atau naik 44% dibandingkan angka target 2019 sebesar 215 MMBOE. “Temuan cadangan 2C (cadangan kontingensi sedang) mencapai 446 MMBOE atau naik 55% dibandingkan target 2019 yang ditetapkan sebesar 288 MMBOE. Capaian ini sangat berarti bagi masa depan ketahanan energi nasional,” lanjutnya. Di samping itu, reserves replacement ratio atau rasio pengembalian cadangan meningkat 44 persen dari 71% pada RKAP 2019 menjadi 102% pada realisasi 2019. Upaya Pertamina untuk memperkuat cadangan migas Nasional memang tidak main-main. Tahun 2019 Pertamina telah berhasil melakukan survei seismik laut regional 2D di wilayah terbuka yang dimulai pada November 2019 dengan capaian sepanjang 7.049 km hingga akhir 2019. Bahkan sampai pertengahan Juni 2020 progress telah mencapai 25.864 km pada Juni 2020 atau lebih dari 86% dari target 30.000 km. “Ini merupakan survei seismik terbesar di Asia Pasifik dan Australia dalam 10 tahun terakhir yang diharapkan dapat menemukan cadangan migas baru yang menjadi giant discovery bagi Indonesia,” imbuh Fajriyah. Dalam upaya mencapai produksi minyak satu juta BOPD (barel minyak per hari) dan 4.000 juta kaki kubik gas per hari (MMSCFD) pada 2024, Pertamina juga aktif memproduksi migas di luar negeri dan kini memiliki 13 lapangan migas di Asia, Amerika, dan Eropa dengan produksi minyak sebesar 104 ribu BOPD dan produksi gas 273 MMSCFD. Tidak hanya kinerja dari aspek bisnis, Pertamina juga tidak melupakan aspek lingkungan. Pada 2019, Pertamina berhasil meraih penghargaan lingkungan bergengsi, yakni Proper (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan) kategori Emas sebanyak 13 buah atau 50% dari total 26 Proper Emas secara nasional. Selain Proper Emas, Pertamina juga meraih 76 Proper Hijau pada tahun lalu. “Proper merupakan wujud kepercayaan stakeholders terdapat bisnis Pertamina dalam pengelolaan lingkungan di wilayah operasi perusahaan,” tandas Fajriyah.(sumber Pertamina)
scroll to top