Padang, Benuanews.com,- Padang Pariaman adalah salah satu kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Barat. Terkenal dengan adat istiadatnya dan mempunyai makanan khas yang sudah terkenal ke seluruh pelosok Nusantara bahkan mancanegara. Selain itu masyarakat Padang Pariaman terkenal sebagai masyarakat perantau, sehingga dimanapun pelosok di Nusantara ini, sudah pasti ada orang Padang Pariaman.
Untuk menyatukan para perantau dengan kampung halaman, maka Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur beserta Wakil Bupati Rahmang menghimpun mereka dalam satu organisasi yang diberi nama PAKAR (Persatuan Anggota Kampung Aliansi Rantau).
Sekretaris PAKAR Darmawi mengatakan, Padang Pariaman memiliki 4 Pasar Kuliner yang berada di 4 daerah pemilihan yang ada di Kab Padang Pariaman. Untuk itu perlu kiranya dibangun pusat kuliner yang representatif, sehingga pusat kuliner tersebut jadi menarik untuk dikunjungi.
“Sejalan dengan cita-cita Ketua Tim Penggerak PKK Kab Padang Pariaman Ny Suhatri Bur untuk membangun dan mengembangkan ekonomi masyarakat Kab Padang Pariaman, maka perlu kiranya dukungan dari semua pihak agar cita-cita beliau tersebut bisa terwujud” ujar Darmawi
Apalagi dengan duduknya Indra Dt Rajo Lelo, putra terbaik Kab Padang Pariaman sebagai Wakil Ketua DPRD Sumbar dan adanya utusan dari masing-masing dapil, maka sudah barang tentu akan memudahkan jalan untuk mewujudkan Pusat Kuliner tersebut.
Sebagai organisasi yang menyatukan antara ranah dan rantau, PAKAR siap bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada, untuk mewujudkan visi dan misi kabupaten Padang Pariaman Berjaya. “Kita dari PAKAR siap mendukung setiap kegiatan yang akan memajukan Kab Padang Pariaman” lanjut Darmawi. Hal ini telah dibuktikan dengan didirikannya Restoran bertaraf internasional di Nagari Kataping Kecamatan Batang Anai Kab Padang Pariaman oleh Ketua Umum PAKAR H.Mahyuddin SE, CEO RM Putra Minang se-Jabodetabek.
Meski belum genap berusia satu tahun, akan tetapi PAKAR Padang Pariaman sudah bisa mengagendakan expo dan exebition UMKM untuk tingkat Nasional. “Acara ini sengaja kami angkat, dengan maksud agar UMKM khususnya UMKM Padang Pariaman dan Sumbar umumnya, menjadi dikenal oleh masyarakat di seluruh penjuru Nusantara” harap Darmawi. Dengan demikian, perekonomian pelaku UMKM tersebut bisa meningkat menjadi lebih baik.
(Marlim)