Dompu, NTB.Benuanews.com.
-Bencana banjir bandang yang terjadi pada Kamis (02/02/23) sekira pukul 16.30 Wita kemarin hingga membuat sekitar ratusan rumah warga di Kecamatan Dompu dan Woja terendam, membuat Pemerintah Kabupaten Dompu prihatin.
Bupati Dompu, H. Kader Jaelani menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tenang, waspada dan tidak panik dalam menghadapi bencana banjir ini.
“Saya minta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Dompu khususnya korban banjir agar tetap tenang dan tidak panik, kemudian dapat menyelamatkan barang-barang berharga yang dimilikinya seperti ijazah, sertifikat tanah, buku nikah, buku tabanas, uang tunai, perhiasan, beras, peralatan dapur (kompor) dan barang berharga lainnya agar tidak ikut terendam atau terbawa banjir,”Imbuh Bupati Dompu.
Bupati Dompu juga meminta kepada elemen masyarakat lainnya untuk ikut ambil bagian dalam memberikan edukasi kepada masyarakat yang terdampak banjir agar mereka tetap tenang dan tidak panik.
“Saya minta elemen masyarakat lainnya dengan kejadian banjir tersebut juga bisa ikut ambil bagian dalam memberikan edukasi kepada masyarakat yang terdampak banjir agar tidak terjadi korban jiwa dan dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan,”.Pinta Bupati.
Selain itu Bupati Dompu melalui instruksinya juga menghimbau kepada dinas terkait untuk segera turun lokasi dan memberikan bantuan emergency kepada korban banjir dalam meringankan beban warga yang terdampak.
Bahkan Sekda Dompu, Gatot Gunawan PP, SKM., M.MKes, pada Jum’at Pagi (03/02/23) sekira pukul 05.05 wita melalui media Watshap SKPD, juga mengintruksikan kepada jajarannya untuk segera mengambil langkah yang tepat guna meringankan beban warga terdampak banjir.
Adapun instruksi yang disampaikan tersebut adalah :
1. Penanganan Pasca Bencana.
Guna mengurangi dampak negatif terhadap kesehatan dan lingkungan, apalagi saat ini sudah ada kasus DBD diharapkan kepada Kepala Puskesmas Dompu Timur (Dotim) @+62 852-3845-3267, Kapala Puskesmas Kota @Syarif Efendi, Kapala Puskesmas Dobar @Muzakir untuk melakukan kegiatan di wilayah kerjanya.
2. Kepada penanggung jawab kesehatan di tingkat Kecamatan Sekda Dompu mengintrusikan hal sebagai berikut;
1. Pemeriksaan Pengobatan masyarakat di Desa/Kelurahan terdampak banjir (dari Desa Kareke s/d Desa Wawonduru);
2. Sanitasi lingkungan dan foging; dan
3. Pelayanan Kesehatan lainnya sesuai kondisi di lapangan.
Sekda Dompu juga menginstruksikan kepada Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan untuk ambil bagian dalam membantu masyarakat terdampak banjir.
“Hendaknya Pimpinan OPD dan Kecamatan termasuk semua crew Dinas Kesehatan dapat ambil bagian meringankan beban masyarakat terdampak banjir terutama dalam hal kebersihan pasca banjir dan kepada Kadis LH, @Bang Jufri, sekda juga mengintrusikan untuk menyediakan armada truk sampah.(imran)
