Batanghari.(Benuanews.com)-Belum sempat menikmati taman pedestrian yang baru selesai dibangun penghujung tahun 2022. Membuat masyarakat khawatir pembangunan taman pedestrian disepanjang jalan jendral Sudirman yang terlihat kini ada yang ambruk, diduga perencanaan bangunan terkesan asal jadi.
Proyek taman pedestrian yang bernilai Rp .4.458.462.000 diketahui pemenang tender CV.PUSPA SARI tertanggal pembuatan 1 Juli 2022.
Menurut Informasi yang didapat malam hari ini 11 Januari 2023 red dilapangan bahwa sudah dua hari ini tidak ada pengerjaan di lokasi tersebut pasca ambruknya bangunan tersebut.
Domisioner Ketua Cabang PC. PMII Batanghari Amri menyebutkan
Untung Bae runtuh duluan sempat lah banyak orang yang kesitu sudah tuh runtuh gimna cobak , pasti nanti ada memakan korban.
“Pembangunan yang di lakukan bupati bagus, tapi minta jugo kepada bupati dan dinas terkait, awasi pengerjaannya, nah untuk pengerjaan yang ini tolong semua pihak yang berwenang ambil langkah tegas, agar semua kontraktor yang memenangkan tender tidak asal jadi saat membangun, harus berpedoman pada Kerangka Acuan Kerja (KAK)” Tegas Ketum Kesembilan Batanghari Ini.
Lokasi bangunan pedestrian yang ambruk berada didepan kantor badan statistik sama di depan kantor pajak.
Menambahkan Amri ada dua bangunan yang ambruk, nilai besarannya kontraknya juga besar, dan ingat itu uang APBD uang masyakarat.
“Apa butuh aksi dulu baru ada tindakan”, Tutupnya Ketum Amri. (*)
