MUARO JAMBI-(Benuanews.com)-Menyebabkan Banjir Warga Keluhkan Aliran Anak Sungai di desa Kota karang Muaro Jambi diduga dengan sengaja di timbun PT.Pertamina untuk aktivitas Pengeboran berlokasi X 12 Rt.01 Kecamatan Kumpeh ulu Muaro Jambi.
Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta S,Ag saat dikonfirmasi menyampaikan,laporan masuk sudah ada dari masyarakat melalui lisan maupun komunikasi lewat telpon terkait dampak dan akibat pengeboran minyak didesa kota karang.
Warga menjelaskan sebelum adanya rig,banjir tidak terlalu parah,usai ada kegiatan rig pengeboran pertamina debit air hujan yang tinggi menyebabkan rumah warga terdampak banjir sampai kedalam rumah,keluh warga yang saya tampung “kata Aidi Hatta.,Minggu 18 Mei 2025
Aidi Hatta juga mengatakan bisa dilihat dilokasi jalan yang berada disebelah kantor Desa Kota Karang disana ada infrastruktur yang dibuat berupa jalan jembatan beton berserta gorong gorong dibawahnya , fungsi nya untuk aliran air anak sungai mengalir.
Dan aliran air tersebut diduga ditutup oleh pihak pengeboran minyak milik pertamina ,saat hujan menyebabkan beberapa rumah warga terkena dampak banjir. Penutupan aliran air sungai ini sungguh sangat disayangkan sekali.
Dari DPRD akan memanggil pihak pertamina,Pemerintah desa,Kecamatan dan instansi lainnya terkait penutupan aliran sungai didesa kota Karang.
Dan berharap perusahaan dapat menjelaskan penyebab penutupan aliran sungai,Setelah pemanggilan, DPRD akan melakukan tindak lanjut, termasuk monitoring kondisi sungai dan penegakan hukum jika diperlukan”jelas Aidi Hatta
(Ardi)
