Palangka Raya-Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) tahun 2024 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, telah selesai dengan lancar.
Selama empat hari, mulai Minggu (15/12) hingga Rabu (18/12), 11 dari 12 peserta terdaftar mengikuti rangkaian tahapan seleksi untuk jabatan Pranata Pencarian dan Pertolongan (Rescuer). Tes ini menguji keterampilan, fisik, dan mental para peserta melalui berbagai tahapan, seperti:
Hari Pertama: Tes CAT SKB bertempat di Gedung IAHN TP Palangka Raya. Hari Kedua: Pemeriksaan kesehatan dasar di RS TNI AD Palangka Raya, diikuti tes phobia ketinggian di Tower Kantor SAR Palangka Raya. Hari Ketiga: Tes kesamaptaan A dan B di Stadion Senaman Mantikei. Hari Keempat: Tes keterampilan renang di Kolam Renang Isen Mulang.
Semangat Tinggi Peserta dan Dukungan Panitia
Kepala Kantor SAR Palangka Raya, AA. Ketut Alit Supartana, memantau langsung pelaksanaan SKB. Ia mengapresiasi semangat peserta yang berusaha menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
“Pelaksanaan tes selama empat hari telah selesai diikuti oleh 11 peserta. Satu peserta tidak hadir sehingga dinyatakan gugur. Saya bangga melihat kerja keras dan antusiasme para peserta dalam mengikuti setiap tahapan tes,” ujar Alit.
Alit juga memberikan penghargaan kepada panitia lokal dan pusat yang memastikan seleksi berjalan profesional dan efisien. Ucapan terima kasih khusus disampaikan kepada Tim Panitia BASARNAS Pusat, UPT BKN Palangka Raya, dan RS TNI AD Palangka Raya atas dukungan yang berkontribusi pada kelancaran kegiatan.
Proses Seleksi yang Transparan dan Profesional
Rangkaian tes ini tidak hanya menguji kemampuan teknis tetapi juga mental dan fisik calon rescuer, memastikan hanya individu terbaik yang akan bergabung dalam tim BASARNAS.
Keberhasilan pelaksanaan SKB ini mencerminkan komitmen Kantor SAR Palangka Raya untuk mendukung program BASARNAS dalam memilih sumber daya manusia yang berkualitas dan berdedikasi.
Dengan rampungnya SKB CPNS 2024, para peserta kini menantikan hasil akhir yang akan menentukan langkah mereka menuju karier di bidang kemanusiaan dan penyelamatan.
