Satlantas Polres Aceh Timur Tindak Puluhan Kendaraan yang Melanggar Saat Operasi Patuh Seulawah

IMG-20240730-WA0043.jpg

Aceh Timur – Benuanews.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Timur mencatat Puluhan pelanggar dan ratusan teguran lalu lintas dikenakan secara langsung selama kegiatan Operasi Patuh Seulawah yang berlangsung sejak tanggal 15-28 Juli 2024, dan resmi berakhir pada hari Minggu lalu.

Selain pelanggaran dalam masa operasi Seulawah berlangsung di wilayah Aceh Timur juga terjadi 4 (empat) kejadian kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia 1 (satu) orang, luka berat nihil, luka ringan 7 (tujuh) orang dan total kerugian materil Rp. 14 juta.

Kapolres Aceh Timur melalui Kasat Lantas Polres Aceh Timur, Polda Aceh, Iptu Eko Suhendro saat di konfirmasi awak media mengatakan:”selama operasi selawah berlangsung di kabupaten Aceh Timur mendapati berbagai macam bentuk pelanggaran lalulintas”.

“selama operasi juga dilakukan kegiatan preventif yang meliputi sosialisasi ke sekolah-sekolah, komunitas tukang ojek, tukang becak serta sosialiasi melalui media sosial, media cetak dan online dan Upaya preventif juga dilakukan dengan patroli intensif di daerah rawan kecelakaan dan rawan pelanggaran lalu lintas, guna mengurangi insiden laka lantas dan pelanggaran lalu lintas,”,tuturnya.selasa/30/07

selama Operasi Patuh Seulawah 2024 Sat Lantas Polres Aceh Timur tercatat sebanyak 90 pelanggaran lalu lintas dan 942 teguran, baik pengendara roda dua maupun roda empat.

pelanggaran didominasi tidak menggunakan helm standar SNI sebanyak 20 pelanggaran, sepeda motor yang tidak menggunakan knalpot sesuai spesifikasi sebanyak 14 pelanggaran.

Disamping itu sejumlah pelanggaran lain seperti pengendara yang tidak melengkapi surat surat kendaraan dan pengendara yang memakai kendaraan yang tidak sesuai ketentuan yang berlaku.

dan untuk kendaraan roda empat jenis pelanggaran didominasi mobil pengangkut barang yakni, melebihi muatan/over dimensi over loading.

Dengan berakhirnya Operasi Patuh Seulawah 2024 diharapkan kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalulintas terus meningkat, sehingga tercipta situasi berlalulintas yang aman dan nyaman serta angka fatalitas akibat kecelakaan lalulintas dapat ditekan seminim mungkin.

Dan sangat di harapkan peran orangtua dalam mengontrol anak – anaknya agar tidak berkendara dijalan raya dengan menggunakan sepeda listrik yang akan membahayakan dirinya dan orang lain. (Surya)

scroll to top