Open search panel

MenuMenu

  1. Home
  2. Daerah
  3. Zoom Meeting Dipimpin Oleh Presiden Joko Widodo. Polres Pematang Siantar Bersama BEM Gelar Vaksinasi Merdeka Serentak Seluruh Indonesia

Zoom Meeting Dipimpin Oleh Presiden Joko Widodo. Polres Pematang Siantar Bersama BEM Gelar Vaksinasi Merdeka Serentak Seluruh Indonesia

IMG-20210923-WA0018-1.jpg

BENUANEWS.COM | Pematang Siantar,Sumatera Utara-

Polres Pematang Siantar bersama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Evarina gelar vaksinasi Merdeka serentak dengan 96 titik seluruh Indonesia, dengan sasaran 1000 orang mahasiswa yang bertempat di Universitas Evarina Jalan Pdt J Wismar Saragih Kelurahan Bane Kecamatan Siantar Utara Kota Pematang Siantar, Rabu (22/9/ 2021) pukul 08.00 WIB. Diikuti oleh Rektor Universiatas Evarina Dr Suzanna Joshepine Tobing MS, Presiden BEM Vima Marlina Sidabutar dan mahasiswa Universiatas Evarina Kota Pematang Siantar.

Adapun mekanisme pelaksanaaan secara bergantian untuk mengurangi penumpukan antrian dengan pengaturan jarak 1 (satu) meter per antrian, dengan mencuci tangan dan cek suhu tubuh, pengambilan formulir, Registrasi dan observasi, Screening dan vaksinasi, sesuai dengan Prokes Covid-19.

Kegiatan vaksinasi massal ini melibatkan Mahasiswa (BEM) evarina Kota Pematang Siantar dalam rangka mempercepat terciptanya kekebalan kelompok atau Herd Immunity terhadap Covid-19.

Disela-sela pelaksanaan vaksinasi, pada Pukul 10.30 WIB, Kapolres Pematang Siantar AKBP Boy Sutan Binaga Siregar S.Ik, bersama dengan Walikota Pematang Siantar DR. Hefriansyah, SE, MM, Ketua DPRD Pematang Siantar Timbul M Lingga, SH, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf. Roly Shouka S.IP, Dandenpom I/1 Pematangsiantar Mayor CPM Binson Simbolon,SH, MH, Rektor Universiatas Evarina dan Presiden BEM mengikuti zoom meeting yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia IR. H. Joko Widodo (Jokowi) dan berinteraksi langsung dengan beberapa rektor dan BEM Universitas di beberapa Provinsi yang mengikuti zoom dalam pelaksanaan vaksinasi yang sedang berlangsung.

Selesai mengikuti zoom meeting dari Presiden Republik Indonesia IR. H. Jokowi, Kapolres Pematang Siantar AKBP Boy Sutan Binaga Siregar S.Ik, bersama dengan Forkopimda Kota Pematang Siantar memberikan Bansos secara simbolis kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 yang benar-benar membutuhkan dengan jumlah bansos sebanyak 1000 paket.

Forkopimda menyampaikan kepada masyarakat yang menerima mudah-mudahan Bansos ini bisa dimanfaatkan sebaik- baiknya dimasa Covid 19, dan menghimbau masyarakat untuk Tetap patuhi Protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.

Masyarakat yang menerima Bansos mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Pematang Siantar yang telah memberikan perhatian dengan memberikan Bansos dimasa pandemi ini. “Semoga bantuan yang kami terima dapat kami pergunakan sebaik baiknya,” kata salah satu warga yang menerima.

(Dedi Sinaga)

You may also like...

Warga Pertanyakan Hasil Pekerjaan Rigid Beton di Gang EtongKota Tegal, Benuanews.com – Proyek pekerjaan pembangunan jalan Rigid beton Gang Etong di Jalan Layang RT 09/09 Tegalsari Kecamatan Tegalsari, Kota Tegal, pada hasil pekerjaannya dinilai warga kurang memuaskan.Bahkan di sepanjang proyek pembangunan rigid ini, merupakan daerah padat penduduk, jadi di sepanjang jalan itu akses ke rumah warga agak sulit dilalui oleh kendaraan bermotor milik warga setempat.Proyek peningkatan jalan Layang,Kecamatan Tegalsari, dengan pagu anggaran Rp196.146.990, dianggarkan melalui APBD murni 2022 di Dinas PUPR kota tegal, yang kerjakan oleh CV Bhimasena Putra Abadi sudah rampung di kerjakan pada akhir November 2022.Dari pantauan di lapangan, mulai masuk di jalan tersebut sempat ramai menjadi perbincangan warga dikarenakan hasil readi mix diawal pekerjaan kurang maksimal dari begestingnya sedangkan di hari kedua sudah bagus hasil pekerjaannya.Menurut salah warga dilingkungan proyek tersebut yang berinisl M, air yang di gunakan untuk pekerjaan tersebut diambil dari air kali. Jelas dipertanyakan? dari segi mutu pekerjaan tersebut,”kata Warga ituMenurut, Edi pelaksana proyek dari CV Bhimasena Putra Abadi menuturkan, Rigid beton mengunakan sumber air dari kali itu gak masalah, tidak akan mengurangi kualitas dari beton tersebut.”Kualitasnya sama. air kali tidak akan berpengaruh pada hasil Rigid beton ,”akunyaIronisnya, saat pekerjaan itu berlangsung hingga selesai baik pengawas mau pun konsultan perencana tidak memantau kegiatan tersebut. Sehingga rigid beton ditemukan adanya keretakan keretakan, serta di sisi ketebalan Rigid beton berbelok belok.Ditempat terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya, Teguh, saat dijumpai benuanews.com terkait hasil pekerjaan Rigid beton diwilayah gang etong tersebut, ia menjelaskan, kalau benar pekerjaan readi mix mengunakan air kotor (air kali) jelas itu boleh.”Jelas kualitasnya berkurang, karena mengambil airnya sumber yang kotor jelas berpengaruh”kata Kepala Bidang Cipta Karya Rabu.(7/12/2022).Lebihlanjut ditegaskannya, konsultan kontruksi, pengawas itu di bayar. Jika untuk monitoring pekerjaan, mestinya harus ada dilapangan. (Aripin)

scroll to top