120 Hektar Sawah Di Lembor Kena Hama Belum Diatasi, Siapa Yang Bertanggung Jawab

Benuanews.com- Lembor salah satu penghasilan lumbung padi di provinsi Nusa Tenggara Timur dengan luas lahan hampir mencapai 3085 hektar dengan hasil produksi sekitar 37. 103 (40 persen) pertahun. Namun Petani sawah Lembor akan mengalami gagal panen karena di serang hama, Juma’at 2 Mei 2025.

Berdasarkan hasil wawancara salah satu warga Karolus Musdin menjelaskan bahwa padi miliknya sudah berusia 3 Minggu langsung kena penyakit.

Bahkan, Karel sapaan akrabnya juga menyampaikan saya sudah melakun pengobatan sebanyak tiga kali untuk pulih kembali namun sampai hari ini tidak ada hasilnya jelasnya.


Badan penyuluh pertanian Lembor Pius Payung membenarkan hama wereng ini menyiksakan bagi petani sawah yang berada di Lembor, peteni sudah berusaha semaksimal untuk melawan penyakit ini belum bisa.

Sebanyak 80 hektar sawah yang sudah kena hama dan 40 hektar belum lapor, penyakit ini menyebar di tiga desa, desa siru, kelurahan Tangge, dan desa Ngancar. Pemerintah kabupaten Manggarai Barat melalui bada penyuluh pertanian akan menurin obat gratis besok tutupnya

scroll to top