Toko Aksesoris Terbakar, Suami Istri Serta Anak Balita Tewas Terpanggang

IMG-20220501-WA0005.jpg

Padang, Benuanews.com,- Sebuah kebakaran hebat menimpa toko aksesoris dan cafe, di kawasan jalan Gajah Mada Gunung Pangilun Kec Padang Utara Kota Padang, Minggu 1 Mei 2022 jam 05.00 WIB.

Dalam peristiwa kebakaran tersebut, sepasang suami istri dan satu orang anak balita tewas terpanggang. Korban meninggal Aidil (24), Desi Novia (23) dan M.Vitrah Pratama (11 bulan). Ke tiga korban merupakan satu keluarga yang mengontrak toko milik Vina Afrianti yang berlokasi di RT 001 RW 04 Kel Gn Pangilun Padang

Ari (35) saksi mata yang menyaksikan peristiwa kebakaran tersebut mengatakan, dirinya melihat api yang sudah membesar pada salah satu toko sekitar jam 05.00. Melihat kebakaran tersebut, saksi lalu menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang.

Tidak lama berselang, 3 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Petugas dibantu aparat dari Polsek Padang Utara dan masyarakat sekitar berjibaku memadamkan api yang semakin membesar. Api baru dapat dikuasai setelah satu jam kemudian.

Petugas pemadam kebakaran dibantu anggota Polsek Padang Utara kemudian mengevakuasi korban kebakaran dan membawa korban ke rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar.

Peristiwa kebakaran yang memakan korban jiwa ini, sudah ditangani oleh Polsek Padang Utara Polresta Padang

Camat Padang Utara Drs.Erwin.M.MA dan Lurah Gunung Pangilun Ahmaddin, SKM,MM yang mendapat laporan dari staf kelurahan, langsung meninjau lokasi kebakaran, dan mengurus kepulangan jenazah korban untuk dimakamkan.

Camat Padang Utara yang ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara mengatakan, prihatin dengan musibah yang menimpa warganya tersebut. “Saya turut berduka atas peristiwa yang terjadi pada pagi hari ini” ujar Erwin.

Senada dengan camat, Lurah Gunung Pangilun Ahmaddin juga menyampaikan duka yang mendalam atas peristiwa kebakaran tersebut. “Semoga korban Husnul khatimah dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan” ujar Ahmaddin

Ahmaddin menghimbau kepada para pemilik usaha yang ada di wilayah untuk melengkapi peralatan pemadam di toko masing-masing. “Minimal sebelum petugas kebakaran datang ke lokasi, ada usaha untuk pemadaman dengan alat bantu pemadaman tersebut” akhir Ahmaddin

(Marlim)

scroll to top