Lumajang, Benua News.com- Personel Kodim 0821 Lumajang bersinergi dengan aparatur di wilayah untuk membersihkan material longsor, pasca terjadinya bencana alam tanah longsor di Desa Ranupani Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (9/10/2022).
Danramil 0821/16 Rowokangkung Lettu Inf Kaulan selaku Perwira Siaga Penanggulanagan Bencana Kodim 0821 Lumajang menyampaikan, bahwa longsor terjadi pada Sabtu (8/10) kemarin akibat dari curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah desa tersebut.
Kaulan juga menyampaikan, bahwa saat kejadian, ada beberapa titik longsor yang mengakibatkan jalan menuju desa tersebut tertutup material longsor sepanjang dua kilometer.
“Intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah Desa Ranupani mengakibatkan longsor yang menutup jalan menuju desa tersebut dengan panjang mencapai dua kilometer,” ujarnya.
Kaulan mengatakan, bahwa untuk menanggulangi dampak longsor tesebut, pihaknya bersinergi dengan kepolisian, Batalyon Infanteri 527/BY, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Lumajang, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dan aparatur setempat untuk membersihkan material longsor yang menutup jalan, agar sarana transportasi dapat berjalan lancar.
Dia berharap, masyarakat untuk selalu waspada terhadap terjadinya bencana, serta bekerjasama dengan aparatur setempat, agar dapat meminimalisir kerugian apabila sewaktu-waktu kembali terjadi bencana.
“Beberapa hari terakhir intensitas hujan sangat tinggi, untuk itu masyarakat diharapkan tetap tenang dan selalu, serta terus berkoordinasi dengan aparatur setempat, sehingga apabila sewaktu-waktu terjadi bencana, dapat meminimalisir kerugian yang diakibatkan bencana tersebut,” pungkasnya.
Star