MENTAWAI (benuanews.com) ~ Tim SAR Gabungan Mentawai kembali merespon cepat kecelakaan kapal mati mesin berpenumpang 17 orang di Perairan antara Pulau Siberut dengan Pulau Sipora.(20/10/2022).
Kakansar Mentawai Akmal, S.Sos menjelaskan kepada Benuanews.com penyebab long boat tersebut mengalami mati mesin.
“Kami menerima informasi dari Bido (BPBD) pada Kamis, 20 Oktober 2022 pukul 15.50 Wib, bahwa sebuah long boat berpenumpang 17 orang mengalami mati mesin di Perairan antara Pulau Siberut dengan Pulau Sipora,” ucap Kakansar. “Kronologinya pada tanggal 20 Oktober 2022 long boat berangkat dari Siberut menuju Tuapejat namun ditengah perjalanan salah satu mesin nya mati, sehingga minta bantuan ke Kantor SAR Mentawai,” ungkap Kakansar.
“Perkiraan koordinat : 1°48’48.55″ S 99°26’11.79″ E. Jarak & Heading : 16 NM & 323° dan estimasi waktu 80 menit dari Dermaga Tuapejat ke lokasi kejadian,” ujar Kakansar.
Tim SAR Gabungan segera menuju lokasi dengan kejadian dengan menggunakan Kapal KN SAR RAMAWIJAYA 240 Mentawai. Alut yang digunakan : KN SAR Ramawijaya, RIB 03 Mentawai, SMC Vehicle, Alkom, Albanav, Pal Evakuasi, Pal Medis, Rescue Dymex, Truk Personil, Senter Infrared dan Hp Satelit dan unsur yang terlibat : Tim Rescue SAR Mtw, TNI/POLRI, BPBD, Tagana dan Masyarakat.(W).
