Payakumbuh ,-Benuanews.com Malang sekejab mata begitulah takdir yang di alami oleh satu keluarga , dimana rumah yang di tempatinya ludes di mamah sijago merah pada hari Rabu (7/5) 2023 sekitar pukul 7.00 WIB .
Pemilik rumah Rahmaniar (Tek Upik ) (83) warga Padang Tangah Payobadar RT 3 RW 1 Kecamatan Payakumbuh Timur ,yang tinggal bersama anaknya Parno ,menurut informasi yang di peroleh yang bersangkutan memasak air kemudian pergi solat ke masjid sehingga mengakibatkan kompor ukuran 3 kg itu meledak dan menjilat rumah permanen yang berukuran 9×7 M , salah seorang cucu dari Rahmaniar Novi ,yang tinggal berdekatan melihat rumah neneknya sudah di penuhi asap dan terbakar ,Novi dengan cepat menyelamatkan Rahmaniar ( Tek Upik ) keluar dari rumah tersebut .
Tidak lama antaranya dua unit mobil pemadam kebakaran memberikan pertolongan sehingga dalam waktu yang tidak begitu lama api bisa di jinakkan , beruntung api tidak berkobar ke rumah sebelah , dalam musibah kebakaran itu tidak ada korban jiwa , kerugian yang di alami Tek Upik di taksir lebih kurang dua ratus juta (200.000 000)
Bhabinkamtibmas yang hadir di lokasi beserta piket dari kepolisian , memasang garis polisi pada rumah yang baru saja mengalami kebakaran itu ” iya kita merasa prihatin dengan adanya musibah ini beruntung api bisa di jinakkan dengan bantuan 2 unit mobil kebakaran sehingga api tidak merembet ke tempat lain untuk itu kita menghimbau untuk masyarakat selalu berhati – hati apa bila menggunakan tabung gas periksa dulu kalau keluar rumah jelas Bribka Widi Wardian
Ikut hadir lurah Padang Tangah Payobar Kecamatan Payakumbuh Timur Syamsir serta ketua LPM dan ketua RT setempat (Julian)
