Surabaya, https:// Benuanews.com — Dalam rangka pencegahan kebakaran awal yang terjadi di lingkungan perlu dilakukan sosialisasi sekaligus pelatihan di lapangan perihal tata cara atau tehnik penggunaan alat pemadam api ringan atau yang biasa di sebut dengan Apar. Agar saat terjadinya titik api awal kebakaran dapat dengan mudah dilakukan penanggulan serta pemadamannya.
Senin pagi (10/10/2022), bertempat di aula Kelurahan Manukan Kulon Kec. Tandes Kota Surabaya di adakan kegiatan sosialisasi penanganan dan pencegahan kebakaran yang di sampaikan oleh M. Mundhir Koordinator Pembinaaan Masyarakat dari Dinas Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Surabaya selaku pemberi materi pelatihan dengan menghadirkan satu perwakilan satuan petugas (satgas) dan koordinator kader surabaya hebat (ksh) dari masing masing wilayah RW 1 s/d 15 di Kelurahan Manukan Kulon.
Dalam sambutannya, Drs. Misbahal Munir Lurah Manukan Kulon menyampaikan pentingnya pelatihan ini di lakukan agar dapat menjadi pengetahuan serta pembelajaran bagi para satgas dan ksh di lingkungan wilayahnya.
Ada 3 unsur dalam teori api, yaitu bahan bakar, sumber panas/suhu dan oksigen. Dalam pencegahan di upayakan salah satu dari ke tiga unsur tersebut dapat di kendalikan dan dapat di padamkan dulu.
Terlihat semangat dan antusias para satuan tugas (satgas) dan kader surabaya hebat (ksh) mengikuti kegiatan tersebut dengan memperhatikan pandangn ke depan paparan materi melalui slide proyektor, kemudian di lanjutkan praktek lapangan yang di pandu oleh Karmani selaku pemateri lapangan tentang pemadaman api dengan alat pemadam api ringan (apar) juga cara menggunakan karung yang sudah di basahi dengan air.
(Rendra)
