SN Murid SD Yang Dinyatakan Hilang Jasadnya Ditemukan Dengan Kedua Pergelangan Tangannya  Putus 

IMG-20210423-WA0195.jpg

Limapuluh Kota – SN (14) Murid Kelas V Sekolah Dasar yang merupakan warga Jorong Koto Tinggi Nagari Simpang Kapuak Kecamatan Mungka Kabupaten Limapuluh Kota ditemukan warga di Ladang Perbukitan yang berjarak sekitar 900 M dari rumahnya, Tim Reskrim Polsek Guguak bergerak cepat mengamankan ayah tiri korban Berinisial SHD (50) di rumah orang tuanya di Kawasan Koto Nan Gadang Kecamatan Payakumbuh Utara saat bersembunyi di pohon pisang dibelakang rumah sekitar pukul 17.00 Wib. 

Butuh beberapa jam bagi Anggota Kepolisian untuk mengamankan SHD yang sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan itu, Tim Reskrim Polsek Guguak yang langsung dipimpin Kapolsek, IPTU. Heri Yuliardi akhirnya mengamankan SHD saat bersembunyi di pohon pisang. Sehari sebelumnya (Senin.red), pihak Kepolisian juga mendatangi SHD untuk dimintai keterangan terkait hilangnya Putri tirinya itu. Setelah menjalani pemeriksaan hingga pukul 12 malam, SHD diperbolehkan pulang, apalagi pihak keluarga memberikan garansi SHD tidak akan melarikan diri. 

Sehari kemudian, Jasad SN ditemukan oleh warga yang pulang dari ladang gambir. Penemuan tersebut berawal saat hewan peliharaan warga bernama Nata mengongong terus saat berada di kawasan tempat jasad SN dikubur. Karena curiga, Nata melepaskan hewan peliharaan nya itu hingga ia sampai dilokasi jasad SN dikubur. Setelah melihat salah satu tangan korban menyembul, Nata melaporkan hal tersebut ke pihak Jorong dan Bhabinkamtibmas, hingga aparat Kepolisian dan banyak pihak serta masyarakat berdatangan. 

Sementara aparat Kepolisian dari Mapolsek Guguak yang mendapatkan informasi jasad SN telah ditemukan langsung bergerak cepat dengan kembali mendatangi rumah orang tua SHD untuk mengamankannya. Sadar akan ditangkap, ia nekad meloncat dari lantai dua rumah di Kota Payakumbuh itu. Sekitar dua jam menghilang dari incaran petugas, SHD akhirnya ditemukan IPTU. Heri Yuliardi saat bersembunyi di balik pohon pisang. 

” Kecurigaan saya setelah ia (SHD.red) melarikan diri saat akan diamankan, berawal dari beberapa batang talas dibelakang rumahnya patah-patah, apalagi saya lihat patahnya juga baru. Dari situ saya coba mencari disekitar batang pisang, hingga akhirnya ia ditemukan.” Sebut Kapolres Limapuluh Kota, AKBP. Trisno Eko Santoso melalui Kapolsek Guguak, IPTU. Heri Yuliardi, Jumat siang 23 April 2021. 

Mantan KANIT Tipikor Polres Limapuluh Kota itu juga menambahkan, sebelum diamankan ia sempat memberikan dua kali tembakan peringatan agar SHD tidak melarikan diri. Dibantu warga, akhirnya SHD berhasil diamankan. 

” SHD diamankan setelah diberikan dua kali tembakan peringatan. Hingga kini ia masih diamankan di Mapolsek Guguak.” Tambahnya. 

Menurut IPTU. Heri, siang ini pihaknya akan melakukan Olah TKP ditempat jasad SN  ditemukan, sementara jasad Korban hingga kini masih berada di rumah sakit 
 Bhayangkara Padang untuk dilakukan Autopsi. (yuni)

scroll to top