Sampah Berserakan Sampai Kejalan,Warga Mendalo Darat Minta TPA Ditutup

IMG_20221114_15554306_uTF2qgYg1O.jpeg

MUARO JAMBI.(Benuanews.com)-Sampah berserakan dan tidak diambil,Warga desa mendalo darat Keluhkan Aroma bau yang ditimbulkan.

Hampir dua bulan lebih sampah tidak diambil oleh pihak terkait di Tepatnya di TPA Desa Mendalo darat RT
16 kecamatan jaluko kabupaten Muaro Jambi.

Warga mengeluhkan aroma bau yang dikeluarkan akibat tumpukan sampah yang tidak jauh berada dekat dengan perumahan atau pemukiman warga Aur duri permai,Aroma bau yang ditimbulkan dirasakan oleh 4(empat) RT yang berada tidak jauh di lokasi TPA.

Sampah menumpuk  lebih dari dua bulan dibiarkan dan tidak diambil kata warga Zainal saat dikonfirmasi, Senin 14/11/22

Lebih lanjut Zainal yang merupakan warga perumahan aur duri menjelaskan”Pada waktu pendirian TPA  ini pun kami sudah bertanya dan berdemo di kantor camat jaluko, supaya tidak ada tempat ini.

Melalui negosiasi dan  keterangan yang dijelaskan pihak terkait, karena ini katanya untuk pengolahan akhirnya bisa diterima warga.

Seiring berjalannya waktu  pada beberapa bulan yang lalu  pihak dinas perkim  Kabupaten Muaro Jambi memanggil pihak KSM dan pengurus kelompok swadaya masyarakat, tidak ada satupun dari perwakilan KSM datang , hanya satu orang  perwakilan yang datang,  ruang rapat di kantor Dinas perkim, waktu itu yang memimpin rapatnya Pak Firmansyah.”ujarnya

Waktu rapat tersebut disampaikan dinas perkim Muaro Jambi bahwasanya tempat ini harus ada pengelolaan yang baik harus tepat dan dinas perkim siap membantu seperti angkutan intinya pembersihan lah.

Nah jadi waktu itu kami tanyakan seandainya pihak KSM tidak juga mampu dan tidak juga melakukan apa tindakan Pemerintah Kabupaten Muara Jambi,  dalam hal ini dinas menyampaikan sesuai dengan kehendak warga  tempat ini ditutup.

Tapi nyatanya nyatanya Sampai dengan saat ini sudah berjalan sekitar 3 bulan ini dari pertemuan kami itu sampah semakin menjadi-jadi, sampahnya ini sudah makin menumpuk.

Yang tadinya di dekat sama bangunan TPA sekarang sudah sampai ke jalan, seolah-olah kami warga tidak dianggap.

Dan kami selaku warga meminta dinas terkait untuk menutup tempat TPA Ini”Harap Warga

(Red)

scroll to top