Benuanews.Com, Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar mengungkapkan kondisi saat ini sangat memprihatinkan bahwa angka kriminal di daerah itu tercatat peringkat ke tiga dari 19 Kabupaten/kota di Sumatera Barat (Sumbar).
Hal demikian dikatakan Rusma Yul Anwar saat kunjungan safari ramadhan ke Masjid Jabal Nur, Gurun Panjang Kapuh, Kecamatan Koto XI Tarusan, Rabu (6/4).
“Ini sangat memprihatinkan sekali. berdasarkan data yang saya lihat dari kepolisian bahwa pesisir selatan merupakan angka krimina peringkat tiga di Sumatera Barat seperti penyalahgunaan narkoba dan kekerasan terhadap anak,” sambungnya.
Dalam Tim safari ramadhan khusus itu, didampingi Kabag Kesra, Refri, Kabag Prokopim Vorzil, Camat Koto XI Tarusan, Yudi Andry, dan Wali nagari setempat.
Rusma Yul Anwar melanjutkan, bahwasannya pesisir selatan merupakan daerah yang memiliki jumlah tempat ibadah nomor 4 terbanyak seperti mushala dan masjid. Dari jumlah tersebut tidak seiring dengan peningkatan peribadahtan.
“Seharusnya dengan tempat ibadah yang banyak dapat meningkatkan keagamaan dan mampu merubah kualitas keimanan serta karakter ke yang lebih baik,” kata dia.
Rusma menambahkan, namun demikian di sisi lain ia sangat mengapresiasi ketika mushala itu berubah status menjadi masjid.
“Saya mengapresiasi ketika mushala berubah menjadi masjid. Saat diresmikan masjid ini bertepatan di hari besar islam,” ujarnya.
Sementara itu, Pengurus Masjid Jabal Nur, Al Amin mengatakan bahwa pada 9 April 2022 besok Masjid tersebut berusia tepat satu tahun.
Dikatakan, sebelumnya berstatus mushala dan berubah menjadi Masjid yang diresmikan langsung oleh Bupati Rusma Yul Anwar, dimana pada saat itu bertepatan memperingati hari besar islam.
“Saat mushala berubah status menjadi masjid ini diresmikan langsung oleh Bupati. Jadi kami dari pengurus kedepannya masjid ini akan diperbesar, mudah – mudahan ada yang memberikan bantuan untuk pembangunan masjid ini sehingga apa yang kami harapkan bisa terwujud,” harapnya.
Dalam kunjungan tim safari ramadhan tersebut Bupati Rusma Yul Anwar memberikan bantuan sebesar Rp15 juta rupiah.(MW)