Optimalkan PAD, Wawako Maulana Minta Hotel Dan Mal Di Jambi Pasang Tapping Box

IMG_20211013_120350_compress9.jpg

JAMBI.(Benuanews.com)-Wakil Wali Kota Jambi Dr. dr. H. Maulana, MKM meminta pemilik maupun pengelola hotel, restoran, dan pusat-pusat perbelanjaan dapat ikut mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) kota Jambi.

Ketegasan orang nomor dua di kota Jambi ini disampaikanya saat melakukan kunjungan ke kantor Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) DKI terkait rencana pemasangan Tapping Box atau alat rekam pekerja.

“ Hari ini kita study banding ke DKI masalah alat rekam pajak di Jambi, tujuan kkta agar pendapatan kita bisa optimal, karena dengan optimalnya pemasukan, maka dana itu akan juga dikembalikan untuk dinikmati oleh masyarakat selaku wajib pajak.
Makanya saya sebetulnya heran, ada restoran besar tapi bayar pajaknya kecil, ” ungkapnya.

Kunjungan kerja ke Bapenda DKI karena melihat keberhasilan provinsi Ibukota tersebut dalam mengelola potensi pajak dan retribusi, hingga mampu mengapai 80 persen kebutuhan pembangunan Jakarta.

Dalam sambutnya Maulana mengatakan, Pemkot Jambi sesegera mungkin merealisasikan kota perekam (tapping box) yang akan diletakkan di titik – titik wajib pajak dari hotel, restoran dan pusat perbelanjaan.

Selama ini, dengan sistem manual tak bisa diketahui pasti berapa penghasilan restoran dan hotel. Dengan adanya alat ini setiap pendapatan akan diketahui.

Dengan tapping box semua transaksi akan ditangkap atau tercatat yang kemudian tercetak oleh printer point of sales. Mudahan dengan pemasangan alat ini PAD kita akan lebih optimal.

Maulana mengatakan pihaknya mendukung sepenuhnya pengadaan taping box atau kotak perekam di tiap hotel, restoran dan mal.

“Ini salah satu upaya memudahkan pengawasan pengajak,” tandasnya (red)

scroll to top