Tanjung jabung timur, benuanews.com – Sudah menjadi langganan banjir saat hujan deras mengguyur membuat warga kelurahan Nipah Panjang 2 kecamatan Nipah Panjang kabupaten Tanjung Jabung Timur ( Tanjabtim) provinsi Jambi merasah gerah.
Pasalnya lorong yang terletak dikelurahan NipahPanjang ll tepatnya lorong melati, lorong mawar dan lorong baiduri menjadi langganan banjir jika hujan tiba sampai mata kaki hingga lebih.ditambah lagi saat ini dibangun jalan rabat beton di lorong kemuning. hal ini disebabkan tidak adanya tempat pembuangan air ( gorong gorong). membuat warga dan pengguna jalan resah, ” kata Cik Amat dengan nada kesal. Kamis. (28/10/2021).
Menurut cik Amat, salah satu cara untuk mengatasi persoalan banjir tersebut adalah dibagunnya gorong-goronng agar air yang tergenang tadi bisa keluar.
” kita takut kalau lambat dibagun gorong-gorong jika hujan turun beberapa jam ditambah lagi jika air pasang besar akan menjadi banjir lagi, sampai sampai ada juga rumah yang terendam air kayak dulu dan itupun lama baru bisa kering. cubo kau tengok sekarang ni, itu tu, air masih tergenang dak biso keluar, harapan aku adalah perhatian dari pemerintah untuk membangun atau membuat gorong-gorong,” ujar cik Amat saat dikonfirmasi awak media
Selanjutnya hal yang sama juga dikatakan oleh Heri susanto warga RT 02/04 kelurahan Nipah Panjang 2, dia mengatakan,
“Hal seperti ini sudah menjadi pemandangan biasa buat kami warga setempat, pasalnya jika sudah turun hujan otamatis lorong tersebut banjir. Kadang ada juga rumah warga yang rendah tergenang air, karena air hujan tadi tidak bisa keluar dikarenakan tidak adanya tempat pembuangan,” kata heri.
Selanjutnya , jika hal ini lambat di bangun gorong gorong takutnya nanti airnya yang tergenang bisa membawa penyakit seperti malaria dan demam berdarah (DBD).Akhirnya yang susah masyarakat juga. ditambah ada lagi bangunan rabat atau rizit dilorong kemuning saat ini akan menambah penderitaan masyarakat setempat karena dibangun jalan tapi tidak ada gorong gorong ,gimana air mau keluar jika sudah masuk tambah parah,”ucapnya.
“saya berharap pada pemerintah tolonglah dibagunkan atau dibuatkan gorong gorong agar air tidak lagi tergenag jika sudah masuk.
Menanggapi hal ini Camat NipahPanjang Hemi mengatakan, Untuk masalah air yang tergenag dilokasi itu sudah menjadi prioritas Kelurahan Nipah Panjang 2 untuk dilakukan pembangunan Drainase melalui Musrenbang kecamatan, Dan ini sudah menjadi usulan setiap tahun.
“Kalau masalah air tergenang di lokasi sudah menjadi prioritas kelurahan Nipah Panjang 2 untuk dilakukan pembangunan drainase melalui musrenbang kecamatan dan ini menjadi usulan tiap tahun, kami dari pemerintah kecamatan selalu berusaha ini bisa dibangun tahun depan. ” kata camat via Whatsapp. ( Ari/red)
