Agam – benuanews.com Longsor kembali terjadi di Tanjung Raya. Kali ini, tebing lima meter ambrol dan menimpa rumah warga hingga jebol.
Kabid KL Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Irman, ST mengatakan, longsor menimpa rumah warga di Sarajo Jorong Pantas Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya, pada Jumat (19/11) malam.
“Untuk kondisinya, tembok kamar jebol dan saat ini dilakukan gotong royong pembersihan,” kata Irman, Sabtu (20/11/2021).
Longsor terjadi saat hujan berintensitas ringan mengguyur wilayah Tanjung Raya dan sekitarnya. Tingginya curah hujan mengakibatkan tebing setinggi lima meter yang ada di samping rumah warga labil.
Timbunan material longsor berupa tanah bercampur bebatuan mengakibatkan kamar milik korban jebol hingga dua meter. Beruntung peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka.
“Hujannya itu mulai pukul 14.00-20.00 WIB. Nah kejadian longsor terjadi di tengah hujan deras, sekitar pukul 16.00 WIB,” jelasnya.
Hari ini, masyarakat sekitar, BPBD, polisi, TNI, Kecamatan dan TKSK bergotong-royong untuk membersihkan timbunan material longsor. “Alhamdulillah saat ini pembersihan sudah selesai,” ujarnya.
Irman mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana hidrometeorologi. Sebab saat ini intensitas curah hujan di Agam cukup tinggi.
Kondisi tersebut beberapa kali telah mengakibatkan bencana alam di Kab. Agam. Salah satunya longsor yang terjadi di Kecamatan Tanjung Raya, pada kesempatan ini Kabid KL BPBD Agam bersama Dinas Sosial atas Nama Pemerintah Kabupaten Agam memberikan bantuan Logistik terhadap warga yang terdampak tanah longsor.
Semoga dengan bantuan ini bisa mengurangi beban korban yg terdampak bencana tanah longsor ini, jelasnya.