Dompu NTB benuanews com Sekretaris LPPN ( Lembaga Pengawas Pejabat Negara ) Propinsi NTB Mendorong agar Tim Seleksi ( Timsel ) Calon Anggota KPU dan BAWASLU Republik Indonesia, untuk memasukan agenda tes wawasan kebangsaan ( TWK ) sebagai6 salah satu syarat mutlak, memilih calon anggota KPU dan Bawaslu masa jabatan 2022-2027.
Suryadin, yang biasa di sapa dengan GURU GALE ini mengatakan bahwa,” tes wawasan kebangsaan ( TWK ) Dalam proses seleksi oleh Tim Seleksi penting untuk dilakukan, untuk mengantisipasi masuknya kelompok Radikal dan Intoleran didalam internal Lembaga penyelenggara Pemilu Baik di KPU maupun Bawaslu”. Ungkapnya
Menurut Suryadin, proses memasukan Tes Wawasan Kebangsaan itu, sebagai langkah preventif dalam mengantisipasi adanya kelompok-kelompok radikal yang masuk menjadi penyelenggara pemilu.Ujarnya
” Ini sebagai langkah preventif, terhadap paham radikalisme, dan memastikan komitmen kebangsaan dan keindonesiaan para calon komisioner, baik itu komisioner KPU maupun Bawaslu. Jangan sampai orang-orang yang jadi komisioner KPU atau Bawaslu ini, tidak memahami konsep keindonesiaan dan kebangsaan,” kata Suryadin dalam keterangannya
Dia menekankan bahwa, tes wawasan kebangsaan ( TWK ) Dalam proses seleksi itu penting untuk dilakukan, sebagai bentuk konsistensi negara.Terangnya
” Tes wawasan kebangsaan ini juga sangat penting untuk di lakukan, karena bagaimanapun negara harus konsisten. Kalau di KPK itu ada yang namanya TWK. Maka idealnya, TWK ini juga harus ada pada proses seleksi anggota KPU dan Bawaslu sebagai konsistensi negara,” Tegas Suryadin.(Gr.Gale).