Lima Puluh Kota – Mengelola kolam ikan salah satu program pembinaan yang diadakan di lapas kelas III Suliki Limapuluh Kota. Warga binaan diberi pelatihan dalam beternak ikan selam menjalani masa tahanan di lapas ini.
Untuk mengoptimalkan program ini, dan implementasi Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kalapas Suliki gandeng dinas perikanan Limapuluh Kota.
Langkah lapas ini disambut baik dinas perikanan dengan penyerahan bantuan berupa bibit yang akan di pelihara di kolam lapas. Sekitar 2200 ekor anak ikan lele beserta sepasang indukan lele diserahkan ke Lapas Suliki pada Jum’at 15/11/24
Kalapas Suliki menyambut baik bantuan bibit ikan tersebut. Bantuan yang diserahkan lansung oleh Mohd Siswanto Kepala dinas perikanan tersebut diterima Kamesworo Kalapas kelas III Suliki.
“Terima Kasih dan berharap Kedepannya Lapas Suliki Akan Terus Menjalin Kerja Sama Dengan Berbagai Lembaga Di Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat,” ucapnya
Anak ikan lele tersebut lansung ditebar di kolam ikan Lapas kelas III Suliki yang berada di branggang lapas.
Pada kesempatan tersebut Mohd Siswanto menyampaikan bahwa bantuan ini dalam rangka meningkatkan sinergitas antar lembaga di Limapuluh Kota. Kita ikut ambil bagian dalam pembinaan kemandirian warga lapas, ujar Siswanto.
“Dengan budidaya ikan ini warga binaan bisa mendapatkan ilmu pengetahuan yang nantinya bisa dimanfaatkan jika sudah bebas nantinya,” imbuh Siswanto dan Kalapas.
Pembinaan kemandirian ini sebagai upaya lapas untuk memberikan bekal kepada warga binaan setelah bebas nanti untuk dijadikan ladang ilmu dan usaha menjadi pribadi yang lebih baik dan produktif.