Pontianak – Ketua Umum KORMINAS (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia Nasional) H. Hayono Isman, S.I.P resmi melantik ketua KORMI Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes dan Pengurus KORMI pada periode 2023-2027 di Aula Gedung Garuda Kantor Gubernur Kalbar. Senin (12/06/23)
Kegiatan Pelantikan dan pengukuhan KORMI Kalbar dihadiri Gubernur Kalbar, serta Unsur Forkorpimda Kalbar, KONI Kalbar dan Pengurus KORMI Kabupaten/Kota seKalbar.
Dalam sambutanya Ketua Umum KORMINAS, Hayono Isman menyampaikan membina olahraga masyarakat berbeda dengan membina olahraga prestasi, desain besar kita Indonesia Bugar di Tahun 2045, ia mempertanyakan apakah saat ini kita masyarakat Indonesia sudah bugar, pertanyaanya belum bugar.
“Alhamdulillah yang hadir disini ruangan ini sehat semua, akan tetapi bugar belum tentu,” sampainya Ketua Umum KORMINAS.
Indikator saat ini bahwa masyarakat indomesia belum bugar, antaranya BPJS Kesehatan yang masih melakukan pembayaran untuk penyakit yang sebenarnya bisa dicegah dengan melalui olahraga.
“Prestasi olahraga kita masih dua emas di Olimpiade sama dengan capaian saat saya menjadi menpora dua emas Olimpiade,” jelasnya.
Menurutnya, seharusnya saat ini Indonesia sudah lima medali emas, namun olahraga kita belum maju.
“Menginat tenaga kerja kita masih kalah dengan tenaga kerja asal cina, maka untuk itu kita harus membugarkan masyarakat kita,” sampainya Haryono Mantan Menpora pada Tahun 1993-1998.
Berharap KORMI di Kalimantan Barat setelah Pormas ke-7 dapat memikirkan bagaimana olahraga membantu pemerintah melalui even olahraga masyarakat yang akan diselenggarakan di Kalbar.
“Saat ini perlu mitra atau sponsor, dan jaga hubungan dengan induk olahraga, karena itulah ujung tombak olahraga masyarakat.” pesanya kepada Pengurus KORMI Kalbar.
Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji mengungkapkan dirinya sudah sejalan dengan apa yang disampaikan Haryono Isman, Ketua Umum Korminas. Karena dengan berolahraga masyarakat bisa menjadi sehat dan interaksi antar etnis serta sosialisasi, sampainya diatas Podium.
Menurutnya di Pontianak sudah ada beberapa trotoar kurang lebih 7 kilo meter yang nyaman dan aman untuk berolahraga, dan ada juga waterfront.
Sutarmidji berharap dengan olahraga masyarakat bisa sosialisasikan kepada kaum muda, agar lebih bugar.
“Kedepanya KORMI tinggal mengadakan kegiatan even olahraga untuk masyarakat di Kalimantan Barat.” pungkasnya.(Nanda)
