Aro Suka, Benuanews.com,- Bulan Ramadan adalah momen untuk menjalin kebersamaan dengan sesama Muslim, seperti buka puasa bersama, shalat Tarawih, kuliah subuh, kultum bakda Zuhur, dan sebagainya. Semua itu dibungkus dalam wadah kebersamaan yang dirajut dalam ikatan silaturahmi
” Bulan Ramadan bukan hanya sebagai sarana meningkatkan ibadah secara vertikal, tetapi juga ibadah secara horizontal,” hal ini disampaikan Ketua DPRD Kab Solok Dodi Hendra, usai menggelar acara buka bersama dengan segenap unsur masyarakat dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Solok, Kamis (28/4) di Rumah Dinas Ketua DPRD Kab Solok Arosuka.
Sebenarnya ungkap Dodi Hendra, silaturahmi memiliki makna spesifik. Dalam artian, keberadaan kita sebagai makhluk sosial harus memberikan manfaat untuk orang lain, kita pasti membutuhkan interaksi dengan sesama, kita tidak dapat mencapai apa yang diinginkan dengan diri sendiri, kita pasti membutuhkan bantuan dari seseorang.
Kemudian lanjut politisi partai Gerindra ini menambahkan, sebagai manusia kita tidak dapat menyadari individualitas kecuali melalui medium kehidupan sosial. Esensi kita sebagai makhluk sosial pada dasarnya adalah kesadaran tentang status dan posisi dalam ranah kehidupan bersama, serta bagaimana tanggungjawab dan kewajiban kita dalam kebersamaan tersebut.
Untuk menjalankan fungsi sosialnya secara maksimal, Islam menyediakan cara yang disebut dengan silaturahmi. Pelaksanaan silaturahmi akan menemukan pemaknaan puncaknya saat dilakukan oleh seseorang yang sedang menjalankan ibadah puasa.
“Sebenarnya bulan Ramadhan ini merupakan saat yang tepat untuk merajut kembali tali silaturahmi yang sudah hampir terputus, baik antara sesama eksekutif maupun eksekutif dan legislatif” ungkap Dodi Hendra.
Tapi sangat disayangkan sekali di bulan yang suci ini, Bupati Solok tidak hadir memenuhi undangan Ketua DPRD. “Mungkin beliau punya agenda yang lebih penting sehingga tidak bisa hadir memenuhi undangan kami,” ujarnya
Jadi, makna silaturahmi yang dilakukan pada Ramadan selain akan menumbuhkan semangat individu dalam memaknai kehidupan sosial dengan ikatan spiritual, juga akan mendapatkan kepuasan batin, bahwa kehidupan bersama harus tetap dijaga, dipupuk, distimulasi, dan dikembangkan dalam beragam ekspresi keberagamaan, tuturnya.
Hadir dalam buka puasa bersama tersebut, Dir Samapta Polda Sumbar, Kapolres Solok, Kapolres Solok Arosuka, segenap unsur pimpinan dan anggota DPRD Kab Solok, para mahasiswa dari Aliansi Mahasiswa Solok dan tokoh masyarakat Kab Solok
(Marlim)
