PRINGSEWU (benuaNews.com) Hari Amal Bakti (HAB) Kementrian Agama Kabupaten Pringsewu yang ke 75 tahun 2021. Dimeriahkan dengan menggelar upacara di lapangan Pemkab Pringsewu, selaku inspektur upacara Bupati Pringsewu H.Sujadi dan komandan upacara Khoiruddin, M.Pd.I dari MAN 1 Pringsewu. Selasa, 5/1/2020.
Seluruh Jajaran pegawai kementrian agama kabupaten Pringsewu mengikuti upacara. Nampak jelas hadir dalam upacara tersebut, Kepala Kementerian Agama Pringsewu Drs.H.Marwansyah, disamping itu ketua DPRD Kabupaten Pringsewu, Suherman, SE. Kapolres Pringsewu diwakili Kabag Sumda Komisaris Pol.Sukamso, Dandim 0424 diwakili Pabung Pringsewu Mayor CPM Eva Yuniar Kamal, Ketua Pengadilan Agama Pringsewu Ridwan Harahap, SH, MH beserta instansi vertikal lainnya, para tokoh gama, dan tamu Undangan.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penganugerahan penghargaan Satyalancana Karyasatya kepada 31 ASN di lingkungan Kementerian Agama Pringsewu, masing-masing untuk 10, 20 dan 30 tahun, yang diwakili oleh H.Waroji, SE (30 tahun), Syahril Baron, S.Ag., M.Pd.I., (20 tahun), Drs.Basrido (20 tahun), Siti Fatonah, S.Pd. (20 tahun), Yusriyati S.Pd., M.Pd. (10 tahun) dan Drs.Hilal Fikri (10 tahun), dengan prosesi penyematan oleh Bupati Pringsewu H.Sujadi didampingi Kepala Kemenag Pringsewu Drs.H.Marwansyah.
Dalam memimpin upacara tersebut bupati Pringsewu H.Sujadi membacakan sambutan Menteri Agama RI H.Yaqut Cholil Qoumas, mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama untuk memaknai segala prestasi yang telah dicapai di usia 75 tahun ini sebagai momentum untuk menebalkan niat dan motivasi dalam mencapai yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
“Kementerian Agama memberikan anugerah penghargaan dan apresiasi kepada seluruh elemen umat beragama, tanpa membedakan satu sama lain, atas dukungan, sinergi dan kebersamaannya mengawal tugas-tugas Kementerian Agama”,
Peringatan HAB tahun 2021 ini mengusung tema *”Indonesia Rukun”* sejalan dengan semangat nasional yang menempatkan kerukunan umat beragama sebagai salah satu modal bangsa ini untuk maju di negara yang berdasarkan Pancasila ini, tidak ada diktator mayoritas atau tirani minoritas. Dalam kaitan itu, semua umat beragama dituntut untuk saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing, dimana hak seseorang dibatasi oleh hak-hak orang lain”, imbuhnya.
Dalam sambutan Menteri Agama RI tersebut, diingatkan pula tentang semangat Kementerian Agama baru dan semangat baru dalam mengelola Kementerian Agama, yang dapat diterjemahkan dengan beberapa kata kunci, yakni Pertama, manajemen pelayanan dan tata kelola birokrasi yang harus semakin baik, termasuk di dalamnya pelayanan penyelenggaraan haji dan umrah, pendidikan agama dan keagamaan, serta pusat pelayanan keagamaan. Kemudian yang Kedua, penguatan moderasi beragama dengan salah satu penekanan adalah pada penguatan literasi keagamaan, budaya toleransi dan nilai-nilai kebangsaan, serta yang Ketiga, adalah persaudaraan yang meliputi merawat persaudaraan umat seagama, memelihara persaudaraan sebangsa dan setanah air dan mengembangkan persaudaraan kemanusiaan.” Tutupnya
Selepas pelaksanaan agenda upacara, Bupati Pringsewu dan Ketua DPRD juga Kepala Kementerian Agama beserta kepala instansi vertikal lainya beserta Rombongan tamu dan jajaran Pegawai kementrian agama, melakukan penanaman pohon penghijauan di loasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pringsewu, dilanjutkan dengan ramah tamah.
Eko andriono