Kecelakaan Kerja Kembali Terjadi di PHR

Screenshot_20230317_135731_Google.jpg

Pekanbaru,Benuanews.com- Kecelakaan kerja kembali terjadi di Pertamina Hulu Rokan (PHR), seakan Tan pernah bosan kecelakaan kerja terjadi secara beruntun di perusahaan plat merah tersebut. Seperti infomasi yang di dapat awak media hari ini, dikabar telah terjadi kecelakaan pada hari Rabu (15/03/2023) sekitar pukul 14.17 WIB.

Soal kecelakaan tersebut didapatkan Awak media dari sumber yang dapat di percaya dengan nama pelapor Ersa H. Sirat jabatan HS Lead PT Tripatra. Dalam laporannya menyebutkan lokasi kecelakaan di Pinang 23 P03 dengan pekerjaan piling pipa 4″ di 4 titk dari pukul 08.00, sekitar pukul 11.30 pekerjaan piling selesai dan operator berencana memarkirkan crane 8×351. Sekitar pukul 14.17 WIB PMCoW dan HES PT. ADK dan HRS JPK mendengar teriakan dari arah crane dan menemukan pekerja berinisial IP terjepit kaki kanannya dibawah boom crane dengan kondisi kaki kanan luka.

Menanggapi kecelakaan tersebut pihak PHR melalui Rudi Ariffianto Corporate Secretary PT Pertamina Hulu Rokan mengatakan saat ini PHR telah melakukan pengecekan informasi insiden tersebut dan mengapresiasi tindakan cepat dan tepat terkait penanganan insiden yang dilakukan tim pekerja di lapangan.

“PHR juga telah melakukan pengecekan kepada pekerja yang bersangkutan. Kondisi pekerja mitra PHR tersebut dalam keadaan sehat & sudah kembali bekerja pada keesokan hari setelah kejadian” jelasnya

Ditambahnya atas insiden PHR melakukan investigasi sebagai upaya memastikan keselamatan di lapangan.

“PHR meminta seluruh kontraktor/mitra kerja untuk menampilkan kinerja berkualitas dan melaksanakan kegiatan operasi dengan memperhatikan, mengedepankan dan menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) secara seksama serta berkesinambungan” bebernya

Untuk memastikan kabar kecelakaan di PHR ini dan apakah PHR sudah melaporkan insiden ini riauberantas mengkonfirmasi kadisnakertrans Imron melalui pesan whastapp, Imron mengaku saat ini sedang mengikuti Diklapim II. “Mungkin sudah dilaporkan ke Kabid Pengawasan” jawabnya singkat.
(A-R)

scroll to top