SEKADAU (benuanews.com) — Rapat koordinasi Indeks Desa Membangun dan sosialisasi Sustainable Development Goals (SDGs) Desa dilaksanakan di ruang serbaguna kantor Bupati Sekadau, Rabu (3/2) pukul 09.00 WIB.
Tujuan kegiatan sebagai evaluasi capaian tahun sebelumnya dan rencana kegiatan tahun 2021 yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan dan stakeholder guna memenuhi target yang ingin dicapai.
Mewakili Kapolres Sekadau, Kasat Binmas IPTU Masdar menyampaikan bahwa aspek keamanan merupakan indikator yang dilakukan Kepolisian dalam mewujudkan desa mandiri.
“Untuk Kabupaten Sekadau ada 12 desa mandiri. Tahun ini ada 11 desa yang diajukan untuk didorong pergerakannya ke arah lebih baik melalui upaya pemenuhan indikator yang dibutuhkan,” jelasnya selepas kegiatan.
“11 desa dimaksud yakni Tanjung dan Peniti Kecamatan Sekadau Hilir, Sungai Sambang Kecamatan Sekadau Hulu, Senangak dan Pantok Kecamatan Nanga Taman, Batu Pahat dan Lembah Beringin Kecamatan Nanga Mahap, Menawai Tekam dan Empajak Kecamatan Belitang Hilir, Batuk Mulau Kecamatan Belitang Hulu dan Setuntung Kecamatan Belitang,” ucapnya.
Kasat Binmas juga menyampaikan, indikator desa mandiri diwujudkan melalui pemberdayaan Poskamling, mengajak masyarakat untuk bersama mewujudkan kamtibmas di lingkungan masing-masing.
“Keberadaan Poskamling secara tidak langsung mengajak masyarakat ikut berperan aktif menjaga keamanan lingkungan, mencegah ancaman dan gangguan kamtibmas yang muncul,” tandasnya. (Nanda)