Kapolres Lebak Polda Banten Pimpin Rapat Terkait Kesiapan Penanggulangan Bencana Alam di Lebak

IMG_20211109_142846.jpg

Lebak Beneuanews.com, Guna mengantisipasi La Nina yang terjadi di Indonesia, Polres Lebak Polda Banten bersama Forkopimda dan Muspika Kecamatan Se- Kabupaten Lebak mengadakan Rapat kesiapan terkait Penanggulangan Bencana alam yang dapat terjadi di Wilayah Kabupaten Lebak bertempat aula Sanika Satyawada Polres Lebak, Polda Banten. Selasa (9/11/2021).

Hadir dalam rapat tersebut Kapolres Lebak AKBP Teddy Rayendra, S.I.K. M.I.K., Asda 1 Kab. Lebak Alkadri, S.IP., Wakapolres Lebak KOMPOL Bambang Supeno, S.I.K., Kejari Lebak Sulvia Triana Hapsari, S.H., M.Hum., Kepala BPBD Kab. Lebak Sdr. Febby Riski Pratama, Para Camat Se-Kabupaten Lebak, Kasatpol PP Kab. Lebak Dartim, Kabagops Polres Lebak KOMPOL Ucu Syarifuloh, S.H.,Para PJU Polres Lebak, Para Kapolsek Jajaran Polres Lebak dan Personil Kodim 0603 Lebak.

La Nina adalah fenomena alam yang menyebabkan udara terasa lebih dingin atau penyebab curah hujan yang lebih tinggi di suatu wilayah.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) La Nina merupakan salah satu penyebab peningkatan curah hujan di Indonesia, dan Wilayah Kabupaten Lebak merupakan daerah yang rawan bencana banjir dan tanah longsor.

Kapolres Lebak Polda Banten AKBP Teddy Rayendra,SIK,M.I.K. mengatakan,
“Hari ini kita melaksanakan Rapat Terkait Penanggulangan Bencana Alam di Wilayah Lebak yang rawan terjadi mengingat curah hujan tinggi akibat dari La Nina yang melanda Indonesia sebagaimana prediksi BMKG,” ujar Teddy.

“Wilayah Kabupaten Lebak merupakan daerah rawan Bencana alam seperti Bencana Banjir dan Tanah longsor, dan di Wilayah selatan rawan Tsunami, untuk itu kita mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi Bencana alam kita sudah siap,” ungkap Teddy.

“Dalam rapat ini kita juga melakukan Mapping dan mendata daerah mana saja yang rawan bencana serta mendata tempat untuk evakuasi sehingga apabila terjadi bencana Polres Lebak bersama Semua unsur baik TNI, Polri, BPBD, Relawan dan lain-lain bisa bergerak Cepat dan meminimalisir terjadinya korban,” jelasnya.

“Polres Lebak bekerjasama dengan instansi terkait juga akan mendata dan menyiapkan peralatan seperti perahu, alat-alat SAR, alat berat yang terdekat dari daerah rawan bencana, sehingga apabila dibutuhkan sewaktu-waktu bisa bergerak cepat,” tuturnya.

Sementara itu Asda 1(satu) Kabupaten Lebak Alkadri, S.IP berpesan kepada para peserta rapat,
“Kegiatan penanggulangan bencana alam merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan, Lakukan penanggulangan bencana alam sebaik mungkin dengan tujuan melayani masyarakat Kabupaten Lebak,”(Baedi Muhtar)

scroll to top